SOROTMAKASSAR -- Makassar.
Civitas akademika kampus kini sedang merintis pembukaan prodi baru S2 Ilmu Hukum. Prodi baru itu telah menjadi tuntutan dari para alumni sarjana hukum yang telah dicetak kampus serta stakeholder lainnya.
Demikian disampaikan Ketua Sekolah Tinggi Ilmu Hukum (STIH) Lamaddukelleng Wajo, Ismail Ali, SH, MH kepada media, disela TOT Pendidikan Anti Korupsi diselenggarakan LLDIKTI IX Sulawesi di Makassar, Senin (22/07/2019).
"Saat ini kekuatan sumber daya dosen untuk prodi S2 Ilmu Hukum, ada satu guru besar ilmu hukum, Prof Dr Siardin Andi Jemma, M.Si serta dua dosen kini sedang merampungkan jenjang studi S3 ilmu hukum dan diharapkan rampung tahun ini," kata magister ilmu hukum PPs-Unhas ini.
"Tahun akademik 2019/2020 kampus akan kembali menerima 120 mahasiswa untuk tiga kelas. Target ini sesuai dengan perolehan maba tahun 2018," katanya.
Strategi mendapatkan maba setiap tahun dengan gencar melakukan sosialisasi melibatkan civitas akademika mengunjungi SLTA setiap saat.
Selain itu juga melakukn kemitraan dengan para alumni yang tergabung dalam IKA STIH Lamaddukelleng Wajo. Para alumni yang jumlahnya telah mencapai seribuan orang ini menyebar berkarier di kantor pemerintah dan swasta di Wajo dan sekitarnya,
"Para alumni itu yang mengajak keluarga, mitra kerja dan anak-anak muda yang ingin lanjut studi ilmu-ilmu hukum," tandas dosen tetap yayasan ini sejak 2003.
Saat ini mahasiswa murni telah mencapai 70 persen sedang 30 persen mahasiswa dengan status sambil kerja. Total mahasiswa yang terdaftar di PD-Dikti telah mencapai sekitar 700 orang.
"Sesuai rencana wisuda sarjana akan digelar akhir Desember 2019 sebanyak 100 lebih alumni," tandasnya. (yahya)
