SOROTMAKASSAR -- MAKASSAR.
Setelah adanya surat Keputusan Menteri Pendidikan, Kebubadayaan, Riset dan Teknologi Republik Indonesia No. 216/E/O/2022 tentang izin pembukaan Program Studi Teknik Lingkungan, Fakultas teknik Universitas Muslim Indonesia (FT UMI) pun tancap gas. Bahkan, telah menargetkan jumlah mahasiswa baru (maba) untuk prodi tersebut pada Tahun Akademik (TA) 2022/2023 sebanyak 50 orang.
Hal ini disampaikan Dekan FT UMI, Dr. Ir. H. Mukthar Thahir Syarkawi, MT, ATU, yang diwakili Ketua Penanggungjawab Penerimaan Maba 2022, Ir. Sattar, SPd, ST, MSi, PhD, didampingi sekretarisnya, Andi Muhammad Akram, SKel, MLing, seusai rapat terbatas Pimpinan FT UMI, di Ruang rapat FT UMI, Senin (18/04/2022) siang tadi.
Kegiatan tersebut dihadiri Wakil Dekan I Dr. Ir. H. Arif Jaya, MT, Wakil Dekan II Ir. Azis Alimuddin, MT, Kepala Tata Usaha FT UMI, Rahmiah, SE, MM, serta beberapa dosen Teknik Lingkungan yakni, Muh Anshari C, ST, MT, Nurafni Tri WP, ST, MT, dan Jabbar Thaariq, ST, MT.
Sattar mengemukakan, selain menargetkan jumlah maba yang akan diterima, pimpinan fakultas juga menargetkan kesiapan sarana dan prasarana pendukung guna menyambut maba tersebut.
"Pimpinan fakultas mengistruksikan untuk menyiapkan dan membenahi seluruh ruangan yang dibutuhkan, termasuk ruang kelas hingga laboratorium," ungkapnya
Sattar menambahkan, juga sesuai arahan pimpinan FT UMI, agar seluruh komponen civitas akademikan FT UMI dapat berkontribusi dalam persiapan penerimaan maba 2022.
"Target utama adalah memaksimalkan penerimaan maba sesuai yang ditargetkan," tegasnya.
Selain itu, kata Sattar, pihak pelaksana penerimaa maba akan melakukan berbagai sosialisasi. Mulai dari pembagian brosur, baliho, hingga pemanfaatan berbagai media, baik di media sosial maupun melalui media massa. (mia)
