SOROTMAKASSAR -- MAKASSAR,
Belakangan ini, animo mahasiswa S1 untuk melanjutkan diri ke jenjang S2 menurun, karena kebanyakan dari mereka lebih memilih untuk kerja. Sehingga, Universitas Negeri Malang (UM) berani mengambil langkah untuk mensosialisasikan dan mempromosikan Pascasarjana Teknik UM jenjang S2 dan S3 program S2 dan S3, termasuk Teknik Mesin yang merupakan prodi baru, baik reguler maupun program kerjasama. Pernyataan ini disampaikan Dekan Fakultas Teknik UM yang diwakili Wakil Dekan III, Rr. Poppy Puspitasari, SPd, MT, PhD, seusai pertemuan Sosialisasi dan Penjajakan Kerjasama Universitas Negeri Malang (UM) dengan Fakultas Teknik Universitas Muslim Indonesia (FT UMI) di Ruang Aula Rapi Mantahing FT UMI, Jumat (26/07/2024).
Rr. Poppy Puspitasari mengatakan, kegiatan program kerjasama yang dilakukan UM dengan FT UMI Makassar, menjadi yang pertama dilakukan di luar Pulau Jawa.
"Pada pola kerjasama yang dilakukan, UM berani untuk menjemput bola. Jadi bagi mahasiswa yang risau karena ada keluarga atau kegiatan yang tidak bisa ditinggalkan, tidak perlu sampai ke UM. Nanti dalam proses kegiatan baik berupa asistensi atau hal lainnya, pihak UM lah yang datang setiap bulan," imbuhnya.
Mengenai keunggulan lain yang ditawarkan pihak UM, Rr. Poppy Puspitasari menyampaikan, di UM juga memiliki hibah penelitian yang kontinyu. Artinya untuk masalah riset dan pendanaan riset, tidak menjadi masalah karena akan ditanggung oleh dosen pembimbing.
"Bahkan ada beberapa diantaranya yang akan ditanggung UKT dan living cost nya, tapi ini tidak semuanya" tegasnya.
Kemudian lanjutnya, untuk publikasi ilmiah, mahasiswa juga tidak perlu lagi untuk memikirkan lokasi publish jurnalnya, karena di UM telah memiliki wadah jurnal Sinta hingga Sinta 2. Untuk prosiding Scopus, UM juga rutin melaksanakan konferensi internasional yang terindeks Scopus setiap 2 tahun. Sedang untuk jurnal internasional terindeks Scopus, pihak UM juga telah memiliki jejaring yang cukup luas.
"Jadi banyak tawaran yang menarik yang diberikan UM kepada calon mahasiswa. Bahkan nantinya dalam perjalanan kegiatan, akan banyak fasilitas untuk kelas kerjasama ini," pungkasnya.
Di tempat yang sama, Dekan FT UMI, Dr. Ir. H. Mukthar Thahir Syarkawi, MT, ATU, menyatakan, kerjasama dengan UM ini merupakan tindak lanjut dari MoU yang telah ditandatangani bersama oleh seluruh dekan teknik se-Indonesia.
"Ini merupakan implementasi kerjasama, dimana dosen UMI dapat menempuh perkuliahan di UM, dan sebaliknya diharapkan adanya kolaborasi dalam bentuk penelitian maupun pengabdian. Sehingga diharapkan kerjasama yang telah ditandatangani bersama ini dapat terealisasi maksimal," terangnya.
Sebelumnya, dalam kegiatan sosialisasi dan penjajakan kerjasama antara UM dengan FT UMI, telah dilakukan penandatanganan kerjasama antara Ketua Departemen dan Ketua Program Studi S3 Teknik Mesin UM, Dr. Retno Wulandari, ST, MT, dengan Ketua Prodi Teknik Mesin, Dr. Ir. Faisal Habib, MT. Dan antara Ketua Departemen dan Ketua Program Studi S3 Teknik Elektro dan Informatika, Dr. Ir. Triyanna Widiyaningtyas, MT, dengan Ketua Prodi Tekniik Elektro, Dr. Ir. Andi Syarifuddin, ST, MT,
Kegiatan penandatanganan ini disaksikan jajaran pimpinan dari UM. Selain itu, hadir pula seluruh jajaran pimpinan FT UMI diantaranya, Dekan FT UMI Dr. Ir. H. Mukthar Thahir Syarkawi, MT, ATU, para wakil dekan, Ketua Prodi Teknik Eletro, Dr. Ir. Andi Syarifuddin, ST, MT, Ketua Prodi Teknik Mesin, Dr. Ir. Faisal Habib, MT, Ketua Prodi Teknik Lingkungan, Ir. Sattar, SPd, ST, MSi, PhD, para dosen, dan mahasiswa dalam lingkup FT UMI. (zL)
tujuan kita untuk
Diakui a