SOROTMAKASSAR - Makassar.
Gubernur Sulawesi Selatan, Andi Sudirman Sulaiman menyampaikan arahan secara virtual dalam rangka akselarasi kinerja Dinas Pendidikan Provinsi Sulsel pada UPT Satuan Pendidikan SMA/SMK/SLB se-Sulsel, Senin, 25 Juli 2022.
Agar siswa betul-betul paham, Andi Sudirman meminta pengajaran dilakukan dengan baik, mengerti berbagai jenis kecerdasan siswa, dan mentrasfer ilmu dengan metode yang baik.
Tahun ini program inovasi Smart School: Satu Standar, Satu Guru, Satu Sulsel telah dilaksanakan di sekolah-sekolah.
Program ini hadir untuk meratakan kualitas pendidikan di Sulsel. Guru terbaik dapat memberikan pelajaran dengan pendekatan digital.
Smart School yang dilrngkapi berbagai fitur seperti rekaman pembelajaran dan pelatihan soal-soal, dapat dimanfaatkan secara optimal bertahap.
Di Smart School kita memilih guru-guru di Sulsel yang piawai dalam mentransfer ilmu, memiliki mutu dan bagaimana mengawal (pengajaran). Bagaimana menyeragamkan dengan Satu Standar, Satu Guru, Satu Sulsel.
"Artinya, kita mau asas keadilan, orang yang ada di daerah juga merasakan guru terbaik yang ada di Sulsel," kata Andi Sudirman Sulaiman.
Menurutnya, Indonesia dengan Pancasilanya, terdapat nilai ketuhanan bahwa menujukkan eksistensi negara, bangsa dan manusia Indonesia berelasi dengan Tuhan sebagai sumber segala kebaikan.
Andi Sudirman juga menginginkan pembelajaran agama dengan baik beserta pelaksanaannya.
"Untuk yang muslim, saya minta mengaji dan adik-adik kita menghafal Qur'an. Misalnya minimal menghafal juz 30," sebutnya.
Kepala sekolah dan guru diharapkan menjadi tim work yang baik sehingga sasaran dan target pendidikan dapat dicapai.
Ia menegaskan sekolah tidak memungut pembayaran yang tidak sah kepada siswa. Siswa juga diharapkan dapat berpakaian dengan sopan di sekolah.
Kepada para siswa yang juga mengikuti secara virtual dari sekolah masing-masing, Andi Sudirman menyampaikan ucapan selamat menempuh pendidikan tingkat menengah atas.
Pada kegiatan ini guru serta siswa diberikan kesempatan untuk berintaksi dan bertanya langsung. Guru SMAN 2 di Toraja Utara misalnya menyampaikan apresiasinya atas hadirnya Smart School dan mendukung program ini.
"Apa saja program Bapak Gubernur untuk membantu siswa semangat belajar bahasa asing?". Tanya salah satu siswi dari SMAN 1 Gowa.
Gubernur menjawab, Dinas Pendidikan untuk meningkatkan kualitas guru bahasa asing dengan memberikan pelatihan, termasuk dengan guru tambahan untuk bahasa asing seperti bahasa Inggris dan bahasa Arab.
Demikian juga program "English Day" di sekolah-sekolah bertujuan membiasakan siswa menggunakan bahasa asing sebagai alat berkomunikasi di dunia internasional. (*)