SOROTMAKASSAR -- Makassar.
Universitas Teknologi Sulawesi (UTS) Makassar mengikuti Bimbingan Teknis Penyusunan Dokumen Statuta Perguruan Tinggi Swasta, Jumat-Sabtu (05-06/07/2019) di Hotel MaxOne Makassar.
Acara yang digelar oleh LLDIKTI Wilayah IX Sulawesi dan Gorontalo ini dibuka oleh Kepala Sub Bagian Kelembagaan LLDIKTI IX, Ramli, S.Sos, M.Si.
Ikut dalam kegiatan tersebut Bendahara Yayasan Pendidikan Pembangunan Makassar, Budiawan, SIP, M.Si dan Kepala Biro Sistem Informasi dan Pangkalan Data UTS, Alvianus Dengen, ST, MT.
Kepada media, Selasa (09/07/2019) Budiawan, yang juga Dosen Dipekerjakan LLDIKTI IX di UTS ini mengatakan, statuta yang akan disusun oleh perguruan tinggi swasta, sudah seharusnya mampu mengantisipasi hal-hal yang dapat menimbulkan masalah internal dan eksternal semua Perguruan Tinggi Swasta.
“Statuta harusnya menjadi peraturan dasar pengelolaan PTS yang selanjutnya harus diimplementasikan, baik penyelenggara maupun pengelola PTS tersebut,” ungkap Budiawan.
"Bimbingan teknis ini bertujuan memberikan pemahaman kepada peserta akan regulasi baru statuta PTS yang dikeluarkan pemerintah terutama Permen RistekDikti No.16 Tahun 2018 tentang Pedoman Tata Cara Penyusunan Statuta PTS," tuturnya.
Kegiatan Bimtek yang berlangsung selama dua hari ini diawali dengan registrasi peserta kemudian dilanjutkan dengan pembukaan acara.
Setelah itu penjelasan kegiatan Bimtek Penyusunan Statuta PTS, Pemaparan dan Pembahasan Rancangan Statuta PTS, Pembahasan Rancangan Statuta PTS, Pembahasan draf peraturan badan penyelenggara hingga penutupan.
Universitas Teknologi Sulawesi bersama dengan 15 PTS lainnya dibimbing langsung oleh mantan Wakil Rektor I Unhas, Prof. Dr. Ir. Junaedi Mahidong, M.Sc. (Maruf)
