SOROTMAKASSAR -- Makassar
Kegiatan Kopi Darat (Kopdar) antara civitas, mahasiswa dan alumni Program Studi (Prodi) Teknik Arsitektur, Fakulas Teknik Universitas Muslim Indonesia (FT-UMI) merupakan salah satu program untuk melakukan pelacakan jejak alumni yang ada sekarang ini.
Hal tersebut dikemukakan, Ketua Prodi Arsitektur, H. Andas Budy, ST,MT, yang diwakili Sekretaris Jurusan Baso Asnang, ST, MT, saat ditemui redaksi di tengah kegiatan Kopdar Arsitektur di pelataran Plaza Teknik, Jumat (29/03/2019) sere tadi.
Menurutnya, di dalam kegiatan tersebut, terdapat dua program yang disatukan. Pertema, merupakan program jurusan guna mengakomodir jejak atau keberadaan alumni Arsitektur.
"Mengetahui keberadaan alumni itu, ditujukan untuk melengkapi bank data alumni arsitektur, guna keperluan akreditasi nanti," terangnya.
Kemudian yang kedua, lanjut Baso, untuk kalangan himpunan dan mahasiswa Arsitektur UMI pada umumnya, kegiatan tersebut menjadi ajang untuk menjalin silaturahmi antara mahasiswa aktif dan para alumni.
"Ini nantinya, akan memudahkan mahasiswa yang masih aktif, dalam mencarikan kegiatan setelah selesai dari UMI," tegas Baso.
Diungkapkan pula, alumni yang hadir, rata-rata telah memilii kegiatan atau pekerjaan tetap. Mulai dari yang berstatus PNS, bergerak di BUMN, atau yang telah mempunyai perusahaan konsultan dan kontraktor sendiri.
"Jadi mahasiswa yang masih aktif, melihatnya kegiatan tersebut sebagai salah satu peluang, guna mendapatkan tempat kerja praktek. Terlebih yang terkait dengan program PPArs. Dimana, setiap mahasiswa berharap bisa memperoleh tempat magang kepada alumni yang telah memiliki perusahaan. Artinya, mahasiswa itu tidak lagi kelabakan untuk mencari tempat magang setelah mereka di PPArs nantinya," jelasnya.
Lebih jauh Baso menambahkan, ada beberapa harapan terkait dengan terlaksananya kegiatan Kopdar tersebut. Diantaranya, kegiatan tersebut tidak hanya dilakukan sekali itu saja. Melainkan menjadi program rutin di Arsitektur UMI.
"Kegiatan ini akan rutin dilaksanakan, minimal 2 (dua) kali dalah 1 (satu) semester. Tergantung dari moment. Ini demi lebih mempererat silaturahmi sekaligus menyambut PPArs yang tidak lama lagi akan dibuka," pungkas Baso. (zl)