SOROTMAKASSAR - MAKASSAR.
Pangdam XIV/Hasanuddin Mayjen TNI Totok Imam Santoso, SIP, S.Sos, M.Tr(Han), memberikan Jam Pimpinan kepada seluruh Prajurit dan PNS Kodam XIV/Hasanuddin yang berada di wilayah Kota Makassar, bertempat di lapangan M. Yusuf Makodam, Jl. Urip Sumoharjo, Kota Makassar, Senin (12/09/2022).
Jam Pimpinan kepada seluruh Prajurit (Perwira, Bintara, Tamtama) dan PNS Kodam XIV/Hasanuddin ini merupakan pertama kalinya dilakukan oleh orang nomor satu di Kodam Hasanuddin setelah menjabat Pangdam XIV/Hasanuddin.
Hal ini dilakukan sebagai suatu bentuk kepedulian dan perhatian kepada seluruh Prajurit dan PNS jajaran Kodam XIV/Hasanuddin guna mempererat silaturahmi, kebersamaan dan kekompakan dengan personel Kodam Hasanuddin.
Di awal sambutanya, Mayjen Totok menceritakan perjalanan kariernya sebelum menjabat sebagai Pangdam XIV/Hasanuddin, dimana setelah dilantik menjadi Perwira remaja pada tahun 1989 Mayjen Totok menjabat sebagai Perwira Peninjau (Pajau) di Yonarmed 2 Kodam I/Bukit Barisan, hingga saat ini beliau juga merupakan Pembina Yayasan Marching Band Indonesia dan juga Wakil Ketua Pusat Pencak Silat PSHT.
Lebih lanjut Jenderal bintang dua ini mengajak bersama-sama berjuang dan bekerja untuk Kodam Hasanuddin, sekaligus menyampaikan terkait slogan '6K DI HATI KITA', merupakan slogan yang dilaunching Mayjen Totok sebagai Visi Misi dalam melaksanakan tugas ke depan.
“Saya dengan keluarga masuk di wilayah Kodam XIV/Hasanuddin, kepada seluruh anggota kiranya dapat diterima, kita berjuang bersama, bekerja bersama untuk Kodam Hasanuddin yang kita cintai dan saya pada awal telah melaunching slogan 6K DI HATI KITA, saya ingin dilaksanakan apapun pangkat dan jabatan kita,” ungkapnya.
Adapun “6 K” yang pertama yaitu, “Karakter” dimana Mayjen Totok berharap kepada seluruh anggota dimanapun berada agar agama menjadi patokan dalam hidup dan tetap pada koridor Sumpah Prajurit dan Sapta Marga.
"Kemudian “K” yang kedua adalah “Kapabel” atau kecakapan dimana seorang prajurit dan PNS harus profesional dalam pekerjaan dan juga memberikan solusi, kemudian yang ketiga adalah “Kontemporer” dalam pengertian perkembangan teknologi pada saat ini seluruh Prajurit dan PNS agar memanfaatkan dan mengelolahnya dengan baik," jelasnya.
"Lalu “K” yang keempat yaitu “Kompak” dimana kita harus membangun sinergi dengan komponen bangsa lain dan menjaga komunikasi. Selanjutnya “K” yang kelima adalah “Kesemestaan” dimaknai bahwa negara kita memiliki geografi, demografi dan kondisi sosial yang harus di berdayakan menjadi suatu keunggulan di masing-masing wilayah," sambungnya.
"Dan “K” yang terakhir adalah “Kerakyatan”, kita harus mencintai rakyat dan apapun yang kita lakukan untuk kesejahteraan rakyat," tambahnya.
Di akhir pengarahannya, Pangdam mengajak untuk bekerja dengan bahagia, kerja dengan hati, tetap profesional dengan harapan hasilnya dapat bermanfaat untuk bangsa dan masyarakat.
"Saya berharap seluruh anggota dalam masalah pekerjaan harap komiten dalam arti apa yang menjadi tugas agar dikerjakan dengan baik dan optimal,” tutupnya. (*Rz)