SOROTMAKASSAR -- Makassar
Memaknai Tahun Baru Islam 01 Muharram 1441 H, umat Islam harus berhijrah, dari ketidaktahuan menuju kearah yang lebih baik. Terlebih dalam penguasaan teknologi sesuai perkembangannya di era modernisasi sekarang ini.
Peryataan itu disampaikan Rektor Universitas Muslim Indonesia (UMI), Prof. DR. H. Basri Modding, SE, MSi, dalam sambutannya saat membawakan ceramah hikmah Tahun Baru Islam 01 Muharram 1441 H, di Auditorium Al Jibra UMI Makassar, Minggu (01/09/2019) pagi.
Diutarakan, sesuai sejarah, makna Rasulullah SAW berhijrah, untuk memperluas siar Islam. Maka seluruh umat Islam juga harus berhijrah menuju arah yang lebih baik dari sebelumnya.
"Landasan utama dari berhijrah adalah niat. Jadi bila ingin berubah, haruslah dari diri sendiri. Karena tidak akan berubah suatu kaum jika bukan kaum itu sendiri yang mengubahnya," terang Rektor.
Dikatakan Basri lanjut, khusus di lingkup UMI, seluruh civitas harus berhijrah dari ketidaktahuan menjadi tahu. Mulai dari melakukan perubahan rutinitas, peningkatan skill dan kemampuan, serta mampu berinovasi. Kemudian secara umum, umat Islam harus berubah dan harus ikut perkembangan teknologi.
"UMI tidak akan maju jika tidak berubah. Salah satu kuncinya adalah kedisiplinan. Dan itu harus dengan niat yang baik," harapnya.
Ditambahkan, sebahai civitas akademika UMI dalam memasuki resolusi industri 5.0, untuk bersama-sama berubah.
"Dengan niat untuk berubah, pasti akan diperoleh hasil maksimal. Maka dengan moment 01 Muharram ini, mari bersama-sama berbuat yang terbaik," tandasnya.
Di tempat yang sama, juga dilaksanakan kegiatan berbagi dengan kaum duafa yang ada di sekitar Kampus II UMI, serta kegiatan donor darah (zl)
