SOROTMAKASSAR -- Sinjai.
Federasi Olahraga Karate-DO Indonesia (FORKI) Cabang Kabupaten Sinjai melaksanakan 'Coaching Clinic' di Aula Pertemuan Kantor KONI Sinjai, Sabtu dan Minggu (03 s/d 04 Agustus 2019).
Coaching Clinic ini berupa pembimbingan singkat dalam bentuk pelatihan atau sesi perorangan yang ditujukan untuk penguasaan pengetahuan dan kecakapan di bidang tertentu khususnya Cabang Olahraga Karate.
Ketua KONI Sinjai, Suhardiman yang membuka kegiatan ini Sabtu (03/08/2019) mengapresiasi serta merespon positif kegiatan yang dilaksanakan Pengcab FORKI, sebab ini sangat penting dilakukan sebagai upaya dalam meningkatkan kualitas Olahraga Bela Diri di Kabupaten Sinjai.
"Ini pertama kalinya digelar pelatihan khusus untuk perwasitan dan pelatih apalagi sifatnya lokal. Kami ingin para pelatih dan wasit terus menambah ilmu demi perkembangan dan memahami karakter atlet, sehingga mendukung peningkatan prestasi Karate di Kabupaten Sinjai," ungkap Suhardiman.
Ia berharap dari even ini akan melahirkan wasit-wasit dan pelatih Karate yang kompeten sesuai dengan kapasitas dan bidangnya masing-masing.
Sementara itu, Ketua Umum FORKI Sinjai, Andi Jefrianto Asapa mengatakan, Karateka Sinjai mempunyai talenta yang sangat besar, namun kebanyakan atlet tidak mampu menerima standar wasit dan pelatih, sehingga hanya bersandar pada bekal latihan di dojo masing-masing.
"Oleh karena itu, dari kegiatan ini peserta belajar dasar kepelatihan, penerapan konsep bermain, materi maupun strategi hingga trik. Jadi itu harus dimiliki wasit dan pelatih, agar atlet juga berkembang," jelasnya.
Kegiatan ini diikuti sebanyak 23 orang peserta dari masing-masing 3 (tiga) perguruan dibawah naungan FORKI Sinjai, yaitu INKAI, INKANAS, INKANAS Binaan Polres Sinjai dan GOJUKAI, serta beberapa guru-guru olahraga. (AaN)