SOROTMAKASSAR -- Makassar.
Kasus 'Senjata Makan Tuan' kembali terjadi di Makassar. Kali ini menimpa seorang mahasiswa Universitas Kristen Indonesia Paulus (UKIP) Makassar. Pemuda bernama Kristian (24) itu harus tewas mengenaskan akibat terkena ledakan senjata rakitan jenis papporo yang dirakitnya sendiri.
Peristiwa itu terjadi Sabtu (20/04/2019) sore di pinggir sebuah tambak di Jalan Biring Romang, Kecamatan Tamalanrea, Kota Makassar, Provinsi Sulawesi Selatan. Awalnya, Kristian bersama temannya merakit sebuah senjata rakitan jenis papporo dan kemudian melakukan uji coba di tepi tambak tersebut.

Saat melakukan uji coba itulah, gagang senjata rakitan jenis papporo tersebut tiba-tiba jebol dan meledak. Akibat ledakan ini, bagian lengan sebelah kanan mengalami luka serius dan darah mengucur deras. Teman korban berusaha menolong dengan membalut luka menggunakan kain dari baju yang dipakainya.
Setelah mencoba memberikan pertolongan seadanya di tempat kejadian perkara (TKP), temannya itu pun bergegas melarikan Kristian dengan menggunakan kendaraan angkutan online ke RSUD Daya Jln Perintis Kemerdekaan Makassar guna mendapatkan perawatan medis.

Namun setibanya di RSUD Daya, tak lama kemudian pihak RS menyatakan Kristian telah meninggal dunia. Menurut tenaga medis yang menangani korban, nyawa Kristian tidak dapat terselamatkan akibat mengalami pendarahan cukup serius. Apalagi lukanya sudah mengeluarkan banyak darah sehingga jiwanya tak tertolong lagi.
Menindak lanjuti peristiwa itu, aparat kepolisian dari Polsek Tamalanrea langsung mendatangi TKP dan menyita senjata rakitan jenis papporo yang meledak serta memeriksa teman Kristian. Sedangkan jenazah korban sudah diserahkan ke pihak keluarganya untuk dimakamkan.
Kapolsek Tamalanrea, Kompol H.S. Bachtiar kepada media membenarkan peristiwa meledaknya senjata rakitan jenis papporo yang telah menewaskan seorang mahasiswa UKIP Makassar. Menurutnya, polisi masih menyelidiki kasus ini dengan memeriksa teman korban dan saksi lainnya di TKP. (jw)