SOROTMAKASSAR -- Luwu Utara.
Sekda Luwu Utara, Tafsil Saleh blusukan ke Pasar Rakyat Bone-Bone, Kecamatan Bone-Bone, Kabupaten Luwu Utara (Lutra). Kedatangan Tafsil Saleh ke pasar rakyat ini untuk memantau harga kebutuhan pokok yang mengalami kenaikan dalam bulan Ramadan.
Tafsil tiba di Pasar rakyat dengan menggunakan baju batik. Tafsil langsung menyapa para pedagang dan menanyakan dagangan apa dalam bulan Ramadan ini mengalami kenaikan yang signifikan.
"Dari hari ketiga yang dikunjungi Pemda dengan dinas terkait untuk sidak, yang mengalami kenaikan signifikan hanya bawang dan cabe pak. Hampir mencapai Rp 40 ribu hingga Rp 65 ribu, naik Rp 25 ribu per kilogramnya, kapan bisa turun pak," kata Mimin (33), salah satu pedagang Pasar rakyat Bone-Bone, Kamis (09/05/2019).
Mendengar keluhan pedagang tersebut, Tafsil hanya tersenyum. Dia meminta kepada pedagang dan ibu-ibu untuk bersabar. "Sabar ibu-ibu nanti sebentar lagi Insya Allah harga bawang putih akan stabil." jawab Sekda Luwu Utara.
Dan untuk cabe dari Rp 25ribu naik Rp 60ribu, daging ayam potong dari Rp 25ribu per kg hanya naik Rp 2ribu, daging sapi dari harga Rp 110ribu menjadi Rp 120ribu.
"Suplai kebutuhan bahan pokok di Luwu Utara sebenarnya cukup, harga-harga kebutuhan pokok lainnya tidak ada kenaikan, hanya telur tapi kenaikan tidak signifikan," tambah Tafsil.
Lebih lanjut Tafsil mengharapkan, pihak-pihak tertentu pada saat bulan suci Ramadan ini hendaknya jangan menimbun bahan kebutuhan pokok. Saat dimana tinggi secara otomatis harga akan naik.
"Kami mohon jangan sampai ada yang melakukan penimbunan bahan kebutuhan pokok," tegas Tafsil.
Hadir dalam sidak tersebut mendampingi Sekda Luwu Utara, antara lain Kepala Dinas Perindustrian Perdagangan Koperasi Usaha Kecil Menengah Muslim Muchtar, Kepala Dinas Ketahanan Pangan (DKP) Armiady, Camat Bone-Bone dan Lurah Bone-Bone Hasmini serta TNI. (yustus)
Sekda Luwu Utara, Tafsil Saleh blusukan ke Pasar Rakyat Bone-Bone, Kecamatan Bone-Bone, Kabupaten Luwu Utara (Lutra). Kedatangan Tafsil Saleh ke pasar rakyat ini untuk memantau harga kebutuhan pokok yang mengalami kenaikan dalam bulan Ramadan.
Tafsil tiba di Pasar rakyat dengan menggunakan baju batik. Tafsil langsung menyapa para pedagang dan menanyakan dagangan apa dalam bulan Ramadan ini mengalami kenaikan yang signifikan.
"Dari hari ketiga yang dikunjungi Pemda dengan dinas terkait untuk sidak, yang mengalami kenaikan signifikan hanya bawang dan cabe pak. Hampir mencapai Rp 40 ribu hingga Rp 65 ribu, naik Rp 25 ribu per kilogramnya, kapan bisa turun pak," kata Mimin (33), salah satu pedagang Pasar rakyat Bone-Bone, Kamis (09/05/2019).
Mendengar keluhan pedagang tersebut, Tafsil hanya tersenyum. Dia meminta kepada pedagang dan ibu-ibu untuk bersabar. "Sabar ibu-ibu nanti sebentar lagi Insya Allah harga bawang putih akan stabil." jawab Sekda Luwu Utara.
Dan untuk cabe dari Rp 25ribu naik Rp 60ribu, daging ayam potong dari Rp 25ribu per kg hanya naik Rp 2ribu, daging sapi dari harga Rp 110ribu menjadi Rp 120ribu.
"Suplai kebutuhan bahan pokok di Luwu Utara sebenarnya cukup, harga-harga kebutuhan pokok lainnya tidak ada kenaikan, hanya telur tapi kenaikan tidak signifikan," tambah Tafsil.
Lebih lanjut Tafsil mengharapkan, pihak-pihak tertentu pada saat bulan suci Ramadan ini hendaknya jangan menimbun bahan kebutuhan pokok. Saat dimana tinggi secara otomatis harga akan naik.
"Kami mohon jangan sampai ada yang melakukan penimbunan bahan kebutuhan pokok," tegas Tafsil.
Hadir dalam sidak tersebut mendampingi Sekda Luwu Utara, antara lain Kepala Dinas Perindustrian Perdagangan Koperasi Usaha Kecil Menengah Muslim Muchtar, Kepala Dinas Ketahanan Pangan (DKP) Armiady, Camat Bone-Bone dan Lurah Bone-Bone Hasmini serta TNI. (yustus)
