SOROTMAKASSAR -- Makassar. Ikatan Keluarga Alumni (IKA) IPA9-10 SMA Negeri 1 (Smansa) Makassar Angkatan 82, Selasa (16/10/2018) petang hingga malam hari mengunjungi puluhan pasien korban gempa Sulawesi Tengah (Sulteng) yang sedang dirawat di Rumah Sakit Dr. Wahidin Sudirohusodo, Jln Perintis Kemerdekaan, Makassar.
Rombongan IKA IPA9-10 Smansa 82 yang datang membagikan bantuan paket kebutuhan para korban gempa seperti sarung, handuk, peralatan mandi dan makanan ringan, disambut gembira dan penuh haru oleh puluhan pasien yang menenuhi sejumlah kamar di lantai 4 dan 6 rumah sakit pemerintah itu.
Beberapa pasien dan keluarga korban menyampaikan rasa terima kasihnya atas perhatian dan keikhlasan para alumni IPA9-10 Smansa 82 yang perduli dengan beban penderitaan korban gempa Sulteng yang diungsikan ke Makassar untuk mendapatkan perawatan medis di sejumlah rumah sakit.
Ketua IKA IPA9-10 Smansa 82, dr. Suliati Padupai kepada wartawan yang ikut dalam kunjungan tersebut mengemukakan, paket bantuan yang dibagikan ini merupakan hasil pengumpulan dana dari para alumni IPA9-10 Smansa 82 lewat aksi sosial bertajuk "Peduli Sulteng".
Dokter spesialis mata itu menambahkan lagi, kegiatan sosial ini sudah menjadi program rutin dari IKA IPA9-10 Smansa 82. Setelah gawe tersebut, organisasi kecil yang dipimpinnya akan menggelar pula hajatan "Sunatan Massal bagi Anak-anak Panti Asuhan dan Masyarakat Kurang Mampu di Makassar".
Sejumlah pengurus dan anggota IKA IPA9-10 Smansa 82 yang ikut dalam kunjungan sosial ke RS Dr. Wahidin Sudirohusodo tersebut diantaranya Ansharullah Amin, Rita Elisabeth, Nurbaya Mas'ud, Deacy Adipati, Ishak Ismail dan James Wehantouw.
Usai mengadakan aksi sosial itu, rombongan IKA IPA9-10 Smansa 82 berkunjung ke RS Ibnu Sina menjenguk keluarga alumni yang sedang sakit, dan sekaligus merayakan ulang tahun dari Jabal Rahmah yang harus memperingati hari bahagianya di sela-sela kesibukan menjaga buah hatinya di kamar perawatan rumah sakit. (jw)
