SOROTMAKASSAR -- Gowa.
Dinas Pendidikan (Disdik) Kabupaten Gowa mulai menyalurkan seragam sekolah kepada anak-anak terkena dampak bencana banjir dan longsor di Kabupaten Gowa.
Kepala Dinas Pendidikan (Disdik) Dr Salam, M.Pd, Sabtu (02/02/2019) disela-sela pemberian seragam sekolah mengatakan, pendistribusian ini dilakukan menyikapi kondisi anak-anak sekolah yang kehilangan seragam sekolahnya pasca banjir dan longsor.
"Ribuan paket pakaian sekolah sudah kita distribusikan ke anak-anak yang membutuhkan. Mereka kehilangan pakaian sekolahnya karena terbawa air dan timbunan longsor," kata Salam.
Menurut Salam, Disdik masih terus melakukan pendataan bagi anak-anak yang terkena dampak banjir dan longsor. Sebab, masih ada sejumlah anak-anak sekolah yang belum terdata.
Salam melanjutkan, ada 12 unit sekolah terdampak bencana banjir dan longsor. Dua diantaranya mengalami kerusakan karena longsor yakni SDI Parangberu Desa Buakkang, Kecamatan Bungaya dan SDI Pattiro di Dusun Pattiro, Desa Pattallikang, Kecamatan Manuju.
Sementara 9 unit sekolah lainnya adalah terdampak banjir dan mengalami kerusakan sedang dan ringan yakni SDI Mangasa l Kecamatan Sombaopu, SDI Mangasa dan SD Paccinongang Unggulan, SDI Taeng-taeng, SMPN 3 dan SMPN 4 Sungguminasa.
Untuk Kecamatan Pattallassang meliputi SDI Sailong dan untuk Kecamatan Pallangga yakni SDI Kampung Parang dan SDI Ana Gowa. Kecamatan Tombolopao yakni SDI Sangkarana dan SDI Balasuka dan
SDI Kaluarrang di Kecamatan Bontonompo.
"Karena adanya bencana alam ini 12 sekolah rusak. Ada yang rusak parah, rusak sedang dan rusak ringan," tandas Salam. (alfian)
