SOROTMAKASSAR -- Wajo.
Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kabupaten Wajo bekerjasama Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Provinsi Sulawesi Selatan, menggelar bedah buku berjudul "Memahami Budaya 3S" yang berlangsung Senin (12/11/2018) di Gedung Pertemuan PKK Kabupaten Wajo.
Kegiatan bedah buku produk lokal daerah Kabupaten Wajo ini baru pertama kali dilaksanakan pihak Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kabupaten Wajo. Isi buku itu membahas tentang bagaimana memahami budaya 3S yakni Sipakatau, Sipakalebbi, dan Sipakainge.
Acara bedah buku ini. dibuka oleh Asisten I Pemkab Wajo, A. Hasanuddin Aco mmmewakili Bupati Wajo, dan dihadiri Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kabupaten Wajo, Drs. H. A. Temmanengnga, MM, juga sejumlah tokoh masyarakat, pelajar dan mahasiswa serta pengelola perpustakaan.
Dalam kegiatan bedah buku itu tampil sebagai pembicara adalah penulis buku tersebut Prof. Dr. H. Imran Ismail, MS, dan juga tiga pembahas yakni H. Arifin Umar, MS, H. A. Saharuddin Ali, dan H. Risman Lukman -- anggota DPRD kabupaten Wajo Fraksi PPP yang sangat rajin menghadiri undangan.
Kepala Seksi Perpustakaan dan Kearsipan Kabupaten Wajo, Gasali menjelaskan, kegiatan ini bertujuan memberi pemahaman kepada generasi muda, para pelajar, para pelaku pendidikan supaya melalui bedah buku diharapkan kedepannya mereka bisa menulis.
"Dengan mengikuti kegiatan bedah buka ini, kelak dapat menjadi motivasi bagi mereka untuk bisa melahirkan karya-karya tulis terutama menyangkut masalah budaya-budaya lokal yang ada di Kabupaten Wajo", tandasnya. (ishak)