Bupati Selayar Minta Camat Tertibkan Pengecer BBM

SOROTMAKASSAR -- Kepulauan Selayar. Bupati Kepulauan Selayar, H Muh Basli Ali meminta para Camat untuk melakukan upaya penertiban pengecer Bahan Bakar Minyak (BBM) yang ada dalam wilayahnya.

Hal tersebut dimaksudkan sebagai upaya Pemerintah Daerah (Pemda) dalam peningkatan pelayanan kepada masyarakat konsumen dan mencegah serta mengantisipasi terjadinya musibah kebakaran yang hampir setiap saat terjadi akhir-akhir ini.

Permintaan ini telah dituangkan Muh Basli Ali melalui suratnya bertanggal 2 Oktober 2018 dengan nomor : 500/216/IX/ 2018/ Ekon yang ditujukan kepada 11 Camat didaerah ini.

Dihubungi Selasa (06/11/2018) via WhatsApp-nya terkait masalah ini, Asisten Ekonomi dan Pembangunan, H Arfang Arif menyatakan, pihaknya masih menunggu laporan secara resmi dari para Camat se Kepulauan Selayar melalui Kabag Ekonomi, Muh Arsyad untuk diteruskan kepada Bupati.

"Hingga saat ini tim bagian ekonomi masih sementara melakukan pemantauan dan pendataan pengecer BBM dilokasi," katanya.

Sementara itu berdasarkan data dari Kepala Bagian Ekonomi Sekretariat Daerah Kepulauan Selayar, Muhammad Arsyad menyebutkan, pengecer BBM yang tersebar di 6 wilayah kecamatan di Pulau Selayar ada sebanyak 97 pengecer dengan total 23.734 liter pertrip untuk premium dan 1.190 liter setiap trip untuk jenis solar. Dengan kuota ini jika dirasiokan dengan jumlah kendaraan di Selayar belum mendesak untuk dilakukan penambahan kuota baik premium maupun jenis solar.

Sebab menurut Arsyad jika seandainya bisa dilakukan empat kali pengiriman dalam setiap bulan dari Pertamina Makassar ke Selayar, maka Selayar tidak akan pernah mengalami kelangkaan BBM.

Hanya saja terkadang karena faktor cuaca terutama dimusim barat yang mengakibatkan keterlambatan pendistribusian dan berdampak pada terjadinya kelangkaan BBM.

Sebagai contoh pada Oktober 2018 ini untuk tiga kali pendistribusian CV Tanri Jaya Niaga telah menerima 195.000 liter premium dan 105.000 liter solar, PT Patra Utama Pertiwi Barugaiya menerima 205.000 liter premium dan 100.000 liter solar, PT Putriana Jaya Utama 205.000 liter premium dan 100.000 liter solar, PT Patra Utama Pertiwi Jampea menerima 100.000 liter premium dan 80.000 liter solar sedangkan untuk Polres Kepulauan Selayar 30.000 liter premium. Dan ini tidak terjadi kepadatan antrean dimasing-masing APMS.

Sebagai tindaklanjut dari permintaan penertiban kepada para pengecer BBM oleh Bupati tambah Arsyad, pihak Bagian Ekonomi Setda akan melakukan rapat konsultasi dengan para Camat di Kepulauan Selayar dalam waktu dekat ini. "Insha Allah balik dari pulau kami akan rapat dan semua Camat akan kita undang," tandasnya. (awas)

Politik

Pendidikan

Opini

Berita Makassar

Kuliner Nusantara

Newsletter

WWW.SOROTMAKASSAR.COM

Taman Telkomas, Jln Satelit IV No. 64 Makassar, Sulawesi Selatan.
Telp/HP : 0411-580918, 0811448368, 082280008368.

Jln Sultan Hasanuddin No. 32 (Kembang Djawa) Makassar, 
Sulawesi Selatan. Telp/Hp : 0811446911. 

Copyright © 2018 SOROTMAKASSAR.COM. All Rights Reserved.

REDAKSIDISCLAIMER | IKLAN