SOROTMAKASSAR - MAKASSAR.
Tim Nasional Indonesia U-17 mencatatkan prestasi gemilang di Piala Asia U-17 2025 yang berlangsung di Arab Saudi. Dengan performa impresif, Garuda Muda berhasil mengamankan tiket ke Piala Dunia U-17 2025 di Qatar, melampaui pencapaian tim senior.
Ajang Piala Asia U-17 2025 yang digelar pada 3-20 April 2025 menjadi panggung bagi 16 tim muda terbaik Asia. Indonesia tergabung di Grup C bersama Korea Selatan, Yaman, dan Afghanistan. Di bawah arahan pelatih Nova Arianto, Garuda Muda menunjukkan kualitasnya.
Perjalanan Gemilang Garuda Muda
Perjalanan Timnas Indonesia U-17 di Piala Asia U-17 2025 terbilang fantastis. Pada laga perdana (4/4/2025), mereka secara mengejutkan menaklukkan Korea Selatan U-17 dengan skor 1-0. Kemudian, pada laga kedua (7/4/2025), mereka membantai Yaman dengan skor telak 4-1.
Kemenangan beruntun ini mengantarkan Indonesia ke puncak klasemen Grup C dengan 6 poin dan selisih gol +4. Hasil ini sekaligus memastikan Garuda Muda lolos ke perempat final Piala Asia U-17 2025, yang merupakan syarat untuk tampil di Piala Dunia U-17 2025.
Piala Dunia U-17 2025 di Qatar
Piala Dunia U-17 2025 akan digelar di Qatar pada 3-27 November 2025. Edisi kali ini akan berbeda dari sebelumnya, dengan diikuti oleh 48 tim yang dibagi ke dalam 12 grup.
Keberhasilan Timnas Indonesia U-17 lolos ke Piala Dunia U-17 2025 merupakan pencapaian luar biasa. Mereka menjadi salah satu tim muda Asia yang akan bersaing di panggung dunia.
Melampaui Tim Senior
Prestasi Garuda Muda ini seolah menjadi oase di tengah perjalanan Timnas Senior Indonesia yang tengah berjuang di Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia.
Nova Arianto, yang sebelumnya merupakan asisten pelatih Shin Tae-yong, berhasil menunjukkan sentuhan magisnya bersama Timnas U-17. Ia mampu meramu tim yang solid dan bermain dengan semangat juang tinggi.
Kini, harapan besar tertuju pada Timnas Senior Indonesia di bawah arahan pelatih baru, Patrick Kluivert. Mampukah mereka mengikuti jejak Garuda Muda dan meraih prestasi gemilang di kancah internasional? Kita nantikan.(*Aan’82)