SOROTMAKASSAR -- Selayar.
Kapolres Kepulauan Selayar, AKBP Taovik Ibnu Subarkah, SIK, mengecam keras aksi penembakan di Masjid An-Nur di Christchurch, Selandia Baru, pada tanggal 15 Maret 2019 kemarin yang menewaskan sekitar 40 orang.
AKBP Taovik Ibnu Subarkah, SIK, menilai hal tersebut adalah kegiatan yang berencana karena para pelaku merekam dirinya saat aksi dan di unggah/upload di media sosial Facebook.
"Berarti ini suatu upaya yang sangat terorganisir atau sangat direncanakan dengan baik. Apalagi dia membawa kamera sendiri dan live streaming," kata Kapolres Kepulauan Selayar, Sabtu (16/03/2019).
Olehnya itu, Lanjut AKBP Taovik Ibnu Subarkah, SIK mengatakan, kalau dirinya sangat mengecam keras aksi penembakan yang terjadi di Masjid An-Nur di Christchurch, Selandia Baru.
"Terlepas siapa itu pelakunya, karena sudah menewaskan kurang lebih 40 orang, saya pribadi sangat mengecam keras aksi ini," pungkas AKBP Taovik Ibnu Subarkah. (ucok haidir)
