3 Lagi Positif Corona di Tator, Penjual Ikan di Makale

SOROTMAKASSAR -- Tana Toraja.

Kabupaten Tana Toraja (Tator), Sulawesi Selatan (Sulsel) telah mencatat 3 pasien corona sembuh, namun muncul lagi 3 pasien baru terkonfirmasi positif Corona.


Hal ini disampaikan Koordinator Posko Media Center Satgas Covid-19 Tator, Berthy Mangontan pada media ini melalui via jejaring WhatsApp pada media ini, Jumat (29/5/2020).

"Enam kasus terkonfirmasi positif Corona dan tiga sembuh dan muncul lagi tiga pasien positif," kata Berthy Mangontan.

Berthy mengatakan, penambahan tiga kasus baru, menurutnya karena adanya pendatang dari zona transmisi lokal.

"Penularan ini dari pelaku perjalanan yang mudik dari zona transmisi lokal," lanjutnya.

Ketiga pasien Corona tersebut kini dirawat di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD)  Lakipadada. Pemkab Tator juga melacak riwayat kontak para pasien tersebut.

Ketiga pasien corona dikatakan dr. Syafari Mangopo didampingi Berthy Mangontan menjelaskan, ketiga orang yang terkonfirmasi positif Corona berdasarkan hasil pemeriksaan Real Time Polymerase Chain Reaction (PCR) yang diterima dari Balai Besar Laboratorium Kesehatan (BBLK) Makassar Sulsel.

Ketiga pasien yang positif corona berdasarkan hasil pemeriksaan SWAB yakni, Penjual ikan (pasien 04) yang selalu parkir di Telkom Makale (jembatan Paku) menjual ikan. Laki-laki 59 tahun yang beralamat Pasar Baru Tondon Mamullu Kecamatan Makale. Riwayat perjalanan penjual ikan ini dari Kota Palopo dua bulan yang lalu, dengan keluhan nyeri tenggorokan dan batuk, dan dilakukan Rapid Test di RS Fatimah Paku Makale pada tanggal 25 Mei 2020 dan dinyatakan reaktif lalu dilanjutkan dengan pemeriksaan SWAB. Sambil menunggu hasil Swab penjual ikan ini sementara di isolasi di RSUD Lakipadada.

Seorang perempuan (52) pasien 05 beralamat Raru Sibunuan Kecamatan Sangalla, dan riwayatnya pada tanggal 20 Mei 2020 datang dari Makassar dengan riwayat kontak erat dengan pasien terkonfirmasi positif di Makassar dan berdasarkan hasil survei ditetapkan statusnya Orang Tanpa Gejala (OTG) dan dilakukan pemeriksaan swab. Pasien ini sementara diisolasi di RSUD Lakipadada.

Seorang perempuan (33) pasien 06 beralamat Kelurahan Rantetayo Kecamatan Rantetayo masuk Rumah Sakit Lakipadada pada tanggal 27 Mei 2020 dengan tujuan hendak melahirkan. Berdasarkan prosedur pihak RS pasien operasi caesar harus menjalani rapid test,dinyatakan reaktif sehingga dilanjutkan pengambilan SWAB. Sedangkan pelaksanaan operasi caesar dilakukan prosedur APD level 3, dimana bayi kembar dari pasien asal Rantetayo setelah dilakukan operasi langsung dilakukan pemisahan kontak antara ibu dan anak.

Satgas Covid-19 Tator melakukan langkah-langkah memutus rantai sebaran virus di lingkungan masyarakat.

"Langkah-langkah ini dilakukan adalah Tracking Contact terhadap riwayat ketiga pasien positif dengan melibatkan Tim Surveilans dari Puskesmas setempat dan Kepolisian," terang Berthy Mangontan.

Berthy mengimbau masyarakat Tator untuk tetap tenang, saling menguatkan, tetap jaga jarak, ikuti pola hidup sehat dan taat pada himbauan pemerintah,"pungkasnya. (yustus)

Politik

Pendidikan

Opini

Berita Makassar

Kuliner Nusantara

Newsletter

WWW.SOROTMAKASSAR.COM

Taman Telkomas, Jln Satelit IV No. 64 Makassar, Sulawesi Selatan.
Telp/HP : 0411-580918, 0811448368, 082280008368.

Jln Sultan Hasanuddin No. 32 (Kembang Djawa) Makassar, 
Sulawesi Selatan. Telp/Hp : 0811446911. 

Copyright © 2018 SOROTMAKASSAR.COM. All Rights Reserved.

REDAKSIDISCLAIMER | IKLAN