Talk Show Mingguan PGIW Sulselbara, Pdt. Dr. Robby Panggara, M.Th : Keadilan Sosial Adalah Inti Kristen Progresif

SOROTMAKASSAR - MAKASSAR.

Kristen progresif menekankan pentingnya keadilan sosial dalam kehidupan sehari-hari. Dan mereka percaya bahwa iman harus diwujudkan dalam tindakan nyata untuk membantu orang-orang yang kurang beruntung. Karenanya, keadilan sosial adalah inti dari Kristen progresif. Hal ini berfokus kepada menciptakan masyarakat yang adil dan setara bagi semua orang, dengan perhatian khusus terhadap orang-orang yang terpinggirkan dan termarjinalkan.

Demikian disampaikan Pdt. Dr. Robby Panggara, M.Th dalam pengantar diskusinya ketika tampil sebagai pembicara pada kegiatan Talk Show Mingguan (Monthly Talk Show) yang diselenggarakan Biro Persekutuan Kaum Bapak (PKB) Persekutuan Gereja Indonesia Wilayah (PGIW) Sulawesi Selatan, Sulawesi Barat dan Sulawesi Tenggara (Sulselbara), Sabtu (20/07/2024) lalu di Aula PGIW Sulselbara Jl. Prof. Dr. Abdurahman Bassalamah (Racing Centre) No.59, Kecamatan Panakukang, Kota Makassar.

Di hadapan sekitar 50 peserta yang terdiri dari Pimpinan Sinode Anggota PGIW Sulselbara, para pengurus dan anggota PKB pada gereja-gereja di naungan PGIW Sulselbara, Ketua STFT Jaffray Makassar itu mengulas beberapa hal terkait tema kegiatan ini "Kristen Progresif". Selain keadilan sosial, juga pembebasan, dimana Kristen progresif menekankan pembebasan dari segala bentuk penindasan, termasuk kemiskinan, keadilan, dan diskriminasi. Kesemua ini merupakan perjuangan hak-hak sipil, keadilan sosial dan perlindungan lingkungan.

Kemudian, perihal penekanan terhadap inklusivitas, dimana Kristen progresif sangat menekankan kepada inklusivitas, dan itu berarti menerima semua orang terlepas dari latar belakang, orientasi seksual, atau identitas gender mereka. Ini adalah respon terhadap tradisi Kristen yang seringkali ekslusif dan diskriminatif.

Menurut Pdt. Dr. Robby Panggara, M.Th, Kristen progresif berusaha menciptakan komunitas yang menyambut semua orang dan merangkul keragaman. Ini termasuk mendorong dialog dan pemahaman yang lebih baik antar kelompok, serta mendukung hak-hak semua orang.

Sebelum membuka babakan diskusi dan memberikan tanggapan, Ketua STFT Jaffray Makassar itu menyampaikan pula tentang pemahaman baru terhadap kitab suci, yakni penafsiran kontekstual, mencari nilai etika, kesatuan dengan Yesus, dan relevansi kontemporer.

Pada kesempatan itu, Pdt. Libert Simatupang yang bertindak sebagai moderator kegiatan talk show, turut menekankan bahwa Alkitab adalah sumber utama dari segala pengetahuan dan pemahaman iman Kristen sesuai Amsal 1:7 "Takut akan Tuhan adalah permulaan pengetahuan, tetapi orang bodoh menghina hikmat dan didikan".

Sementara Ketua PGIW Sulselbara, Pdt. Addrie Massie di akhir acara ikut pula memberikan komentarnya yang mengajak seluruh peserta talk show untuk menjaga keluarga dalam pengajaran iman Kristen yang benar dan sesuai dengan Alkitab. (*)

 

Politik

Pendidikan

Opini

Berita Makassar

Kuliner Nusantara

Newsletter

WWW.SOROTMAKASSAR.COM

Taman Telkomas, Jln Satelit IV No. 64 Makassar, Sulawesi Selatan.
Telp/HP : 0411-580918, 0811448368, 082280008368.

Jln Sultan Hasanuddin No. 32 (Kembang Djawa) Makassar, 
Sulawesi Selatan. Telp/Hp : 0811446911. 

Copyright © 2018 SOROTMAKASSAR.COM. All Rights Reserved.

REDAKSIDISCLAIMER | IKLAN