Tahap I, Amphi Theatre Sepanjang 250 Meter dan Lebar 50 Meter Serap Anggaran Rp 30 M

SOROTMAKASSAR -- Makassar.

Amphi Theatre Pelebaran Jalan Metro Tanjung Bunga tahap 1 sepanjang 250 meter dan lebar 50 meter menyerap anggaran Rp 30 miliar lebih.



Proyek bergengsi di era Pj Wali Kota Makassar, Prof. Rudy Djamaluddin diresmikan Gubernur Sulawesi Selatan, Prof. HM Nurdin Abdullah, Kamis (25/2/2021).

Peresmiannya bertepatan dengan akhir jabatan Pj Wali Kota Makassar, Rudy Djamaluddin. Jumat (26/2/2021) pelantikan Wali Kota dan Wakil Wali Kota terpilih, Moh Ramdhan Pomanto-Fatmawati Rusdi bersama 10 Bupati dan Wakil Bupati terpilih di Sulsel hasil Pilkada serentak tahun 2020.
 
Fasilitas yang diharapkan sebagai ikon baru Kota Makassar, menjadi ruas jalan utama menghubungkan beberapa kabupaten dengan Makassar.

Jika rampung jalur jalan lebar Metro Tanjung Bunga akan dilengkapi jembatan, pedesterian, dan memberikan alternatif bagi masyarakat untuk menikmati pemandangan.

Gubernur Sulsel, Nurdin Abdullah bahwa penyelesaian jalan ini penting untuk segera diselesaikan karena berhubungan dengan kepentingan rakyat.

"Jadi ini kepentingan rakyat, kepentingan rakyat itu di atas segala-galanya. Jadi ini harus kita selesaikan. Karena Tanjung Bunga adalah harapan kita menjadi landmark Kota Makassar. Wajib harus selesai," kata Nurdin Abdullah.



Penyelesaian tahap awal termasuk banyaknya ditemukan lubang di jalan tersebut melalui perbaikan jalan.

"Jadi mungkin tahap awal dulu. Karena sudah banyak lubang-lubang preservasi dulu kita lakukan. Supaya tidak ada lagi masyarakat mengeluh," sebut Nurdin.

Jalan Metro Tanjung Bunga sendiri akan menjadi landmark Makassar, dengan panjang jalan 6 Km, lebar 50 meter akan dilengkapi dengan fasilitas jalur sepeda lebar 6,6 meter, jalur lambat 4,8 meter, jalur hijau 1 meter, jalan utama 9,6 meter dan jalur hijau 2 meter. Jalan nanti diharapkan dapat mengakomodir intesintas transportasi tinggi.

Selanjutnya akan dilakukan pendekatan dengan para pemilik lahan. Demikian juga berkoordinasi dengan BPN Makassar dan Kanwil Pertanahan untuk bersama-sama menyelesaikan akses lahan yang masih tersisa.

"Insya Allah kita berharap 2022 ini betul-betul sudah tuntas," harapnya.

Sedangkan Pj Wali Kota Makassar, Prof. Rudy Djamaluddin menyatakan hadirnya amphi theater ini selain akan menjadi ikon, juga akan semakin menguatkan peran Makassar sebagai hub menghubungkan kawasan timur dan barat yang telah dimiliki dan menjadi modal sejak dulu.

"Dari sisi histori telah menjadi kota tujuan niaga bagi pedagang luar ini. Ini tidak lepas dari posisi strategis secara geografis Kota Makassar yang hampir berada di tengah-tengah gugusan kepulauan Indonesia. Sehingga tentu memegang peran sebagai hub yang menghubungkan antara timur dan barat," jelasnya.

Kota Makassar merupakan ibu kota Sulsel, yang dikeliling oleh potensi-potensi yang terdukung oleh daerah di sekitar Kota Makassar. Ini menjadi modal dasar Kota Makassar berkembang menjadi kota terkemuka, bukan saja di Indonesia tetapi juga dunia.

Potensi ekonominya bukan dari sektor pertanian, melainkan sebagai kota jasa, potensi ekonominya ada pada sektor pariwisata dan investasi. Dengan terkelola dan teroptimalisasi dengan baik, Kota Makassar akan menjadi kota maju di masa yang akan datang.

"Tentu amphi theatre yang merupakan inisiasi dan gagasan dari Gubernur Sulsel. Yang merupakan bukti bahwa pemerintah provinsi Sulsel sangat memperhatikan Kota Makassar untuk sama-sama bisa bersinergi menghasilkan Kota Makassar yang ramah pariwisata dan investasi," ujarnya.

Perannya bagi Kota Makassar menggenjot pariwisata dan investasi untuk peningkatan PAD dan peningkatan Kota Makassar.

"Beliau sangat konsen memperhatikan Makassar, Lego-lego baru saja diresmikan oleh beliau, setiap hari, setiap sore, sangat ramai pengunjung dan sekarang pelebaran amphe theatre yang saya yakini dan percaya. Bahwa ini akan memberikan kontribusi akumulatif dalam hal mendorong dan memajukan pariwisata di Kota Makassar," lanjutnya.

Rudy meyakini, jika berbicara pariwisata dan investasi adalah bagaimana memuaskan pelayanan. Demikian juga menghadirkan kemudahan bagi investor. Terkait ke pariwisataan dibutuhkan program kesungguhan yang ikhlas untuk menghasilkan karya nyata yang memberikan kepuasan.

Penjabat wali kota yang akan mengakhiri masa jabatannya besok (26/2) ini menyebutkan, wali kota terpilih akan dilantik oleh Pak Gubernur. Ia yakin dan percaya dengan latar belakang sebagai seorang arsitek, dengan ilmu dan pengetahuan yang dimiliki oleh Danny Pomanto akan mampu lebih optimal menumbuhkan dan menggairahkan sektor pariwisata investasi di Kota Makassar.(*)

Politik

Pendidikan

Opini

Berita Makassar

Kuliner Nusantara

Newsletter

WWW.SOROTMAKASSAR.COM

Taman Telkomas, Jln Satelit IV No. 64 Makassar, Sulawesi Selatan.
Telp/HP : 0411-580918, 0811448368, 082280008368.

Jln Sultan Hasanuddin No. 32 (Kembang Djawa) Makassar, 
Sulawesi Selatan. Telp/Hp : 0811446911. 

Copyright © 2018 SOROTMAKASSAR.COM. All Rights Reserved.

REDAKSIDISCLAIMER | IKLAN