Bupati Lutra : CPNS Wajib Ikuti Latsar Untuk Menjadi ASN Profesional


SOROTMAKASSAR -- Luwu Utara.

Pelatihan Dasar (Latsar) bagi 74 Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) angkatan XI dan XII dilingkup Pemerintah Daerah Luwu Utara (Lutra) Sulawesi Selatan (Sulsel), dimulai di Aula BPSDM Provinsi Sulsel, Senin (17/06/2019).


Bupati Luwu Utara, Hj. Indah Putri Indriani memberikan pengarahan kepada 74 CPNS sebelum dibuka pelatihan dasar CPNS.

Indah sapaan akrab Bupati cantik perempuan pertama di Sulsel, meminta kepada para CPNS Lutra agar mengikuti pelatihan dasar ini untuk memperkuat karakter, profesionalisme, inovasi, dan memperkuat kerja sama atau kolaborasi dalam bekerja nantinya.

"Saudara-saudariku CPNS dan akan menjadi ASN yang profesional harus memperkuat karakter diri, baik karakter moral maupun kinerja.Termasuk di dalamnya kecintaan terhadap tanah air, masalah nasionalisme," ucap Bupati Indah dihadapan 74 CPNS.

Bupati Lutra menambahkan, kalian akan mengikuti Latsar ini selama 51 hari, mulai terhitung 17 Juni sampai 16 Agustus 2019 dengan hitungan 511 jam pembelajaran. 

"Saya harap para CPNS yang berjumlah 74 orang ini, bisa membawa dampak positif bagi kinerja nantinya, ada penambahan wawasan pengetahuan dan juga meningkatkan pemahaman terhadap visi, misi dan arah kebijakan pembangunan di Bumi Lamaranginang julukan Kabupaten Lutra yang secara nyata, ril dapat diimplementasikan di dinas masing-masing nantinya," harap Indah Putri Indriani.

Bupati mengingatkan kepada 74 CPNS agar memiliki karakter yang kuat yakni, karakter moral, kejujuran, dipercaya, integritas dan karakter kinerja yakni, disiplin, ulet, pantang menyerah, semangat dan antusias. 

Untuk masalah profesionalisme, dulu birokrasi memiliki tipe berbeda dari masa ke masa.Tapi seiring perkembangan zaman, birokrasi harus tampil sebagai pelayan masyarakat. Artinya harus berbuat sebaik-baiknya untuk bisa mendelivered kebijakan-kebijakan itu secara cepat.

Masih Bupati cantik Indah mengatakan, di tengah dunia yang penuh persaingan dan arus globalisasi melalui internet, pertarungan yang terjadi bukan yang kuat dengan yang lemah, bukan pintar dengan yang tidak pintar.Tapi pertarungan antara yang cepat dengan yang tidak cepat.

Ia menambahkan lagi, untuk menghadapi arus globalisasi itu, tantangan diluar yang terus berubah sangat cepat. Bupati mendorong CPNS harus memperkuat inovasi untuk menghadapi perkembangan teknologi arus globalisasi yang massif dan harus bekerja dengan kreativitas, penuh inovasi dan berkolaborasi.

Sementara Kepala BPSDM Sulawesi Selatan, Imran Jausi mengatakan, apa yang dikemukakan Bupati kalian, bekerja dengan inovasi, kolaborasi dan pemanfaatan teknologi, membuat kalian bisa responsif terhadap perubahan. 

"Kalau anda tak responsif, anda lewat, kalau instansi tak responsif, kita lewat dan tak relevan. Kita betul-betul tak dibutuhkan orang," ajak Imran memulai sambutannya.

Untuk menghadapi dinamika perubahan yang sangat cepat, perubahan mindset ASN dalam memahami nilai-nilai akuntabilitas, nasionalisme, etika publik, komitmen mutu dan anti korupsi. Dan salah satu cara melakukan inovasi, CPNS harus berani keluar dari zona nyaman, keluar dari rutinitas. 

"Saya minta adik-adik keluar dari rutinitas, menjadi pribadi yang kreatif dan inovatif. Sebab kenyamanan selama ini tidak melahirkan inovasi. Saya minta itu," harap Kepala BPSDM Provinsi Sulsel, Imran Jausi.

Sebelumnya, Kepala BKPSDM Kabupaten Lutra, Nursalim Ramli juga berpesan, agar CPNS memperkuat kerja sama dan kolaborasi. Kepandaian intelektual tak ada artinya bagi CPNS, jika tak mampu bekerja sama dan berkolaborasi di dunia birokrasi.

"Kolaborasi sangat penting, jangan sampai selfish, atau menjadi pribadi-pribadi yang tidak bisa bekerja sama dengan orang lain," ujar Nursalim.

Nursalim Ramli menambahkan, Latsar ini adalah pra syarat untuk menjadi seorang ASN yang profesional dalam bekerja dengan dilandasi kepribadian dan etika.

Di tempat terpisah, Sekda Lutra, Tafsil Saleh mengatakan, Pemerintah Daerah memiliki kewajiban untuk memastikan hadiah demografi menjadi berkah, bukan menjadi bencana.

"Berkah, kalau SDM dipenuhi pemuda-pemudi yang memiliki soft skill kuat dan hard skill yang baik. Mereka kompetensi, inovasi dan terobosan yang bagus agar membuat daya saing di daerah menjadi lebih baik dibanding daerah-daerah lain di Indonesia bahkan negara lain," tutur Sekda Lutra kepada media ini, Selasa (18/06/2019). (yustus)

Politik

Pendidikan

Opini

Kuliner Nusantara

Newsletter

WWW.SOROTMAKASSAR.COM

Taman Telkomas, Jln Satelit IV No. 64 Makassar, Sulawesi Selatan.
Telp/HP : 0411-580918, 0811448368, 082280008368.

Jln Sultan Hasanuddin No. 32 (Kembang Djawa) Makassar, 
Sulawesi Selatan. Telp/Hp : 0811446911. 

Copyright © 2018 SOROTMAKASSAR.COM. All Rights Reserved.

REDAKSIDISCLAIMER | IKLAN