SOROTMAKASSAR -- Luwu Utara.
Suasana duka menyelimuti kediaman orang tua mantan Bupati Luwu Utara (Lutra), Arifin Djunaidi di Jalan Trans Sulawesi Desa Kalotok, Kecamatan Sabbang Selatan, Rabu (21/08/2019).
Sejumlah keluarga dan kerabat mantan Bupati Lutra Arifin Djunaidi datang melayat jenazah ibunda Almarhumah Wildana Binti Samiun (90).
Di acara prosesi pelepasan jenazah Almarhumah Wildana Binti Samiun yang berpulang Selasa (20/08/2019), Bupati Lutra Indah Putri Indriani mengingatkan kembali kepada hadirin pelayat yang hadir di pelataran duka ibunda tercinta mantan Bupati Lutra Arifin Junaidi, bahwa kehidupan dalam dunia ini hanyalah suatu persinggahan dan suatu saat setiap ciptaan Allah pasti akan mengalami yang namanya kematian.
"Kita diingatkan kembali dalam Iman kita bahwa selama kita hidup senantiasalah berbuat baik kepada sesama mahkluk ciptaan Tuhan," tutur Bupati Lutra Indah Putri Indriani yang pernah menjabat Wakil Bupati mendampingi Arifin Djunaidi.
Kematian ini adalah proses, kata Indah dan kita jadikan suatu momentum untuk saling mengingatkan dan melembutkan hati.
Dalam pelepasan ibunda bapak Arifin Djunaidi, hadir pula mantan Bupati Lutra Luthfi Andi Mutty yang juga anggota DPR RI, Wakil Bupati Lutra Muh Thahar Rum bersama Ketua TP PKK Kabupaten Lutra Enny Thahar, Ketua DPRD Lutra H. Mahfud Yunus dan para anggota DPRD, para pimpinan OPD Lutra, para Camat, Lurah dan Kepala Desa, tokoh-tokoh, guru-guru serta masyarakat.
Mantan Bupati Lutra periode 2010-2015 Arifin Djunaidi mengucapkan terima kasih kepada para pelayat yang ikut mendoakan almarhumah dan mengiringi ke tempat peristirahatan terakhir. (yustus)