SOROTMAKASSAR - MAKASSAR.
Perkumpulan Advokad Muslim Indonesia (Peradmi) menggelar acara malam Ramah Tamah Angkatan Ke IV, di Hotel Claro Makassar, Selasa (15/03/2022) malam.
Ketua Umum Dewan Pimpinan Nasional (DPN) Peradmi, Dr. Muhammad Nur, SH, MH mengungkapkan, di angkatan ke IV ini beranggotakan 38 orang dan telah melalui proses yang sangat panjang hingga akhirnya sampai pada pengambilan sumpah.
"Jadi, kami mengikuti tahapan-tahapan sesuai dengan peraturan yang diberikan oleh Pengadilan Tinggi. Nah, 38 orang ini, sudah siap dan telah sah menjadi seorang Advokad pada 15 Maret 2022," ucapnya.
M. Nur menyatakan, dirinya mohon Do'a dari seluruh masyarakat. Insya Allah Peradmi akan tetap mengepakkan sayapnya dan mengibarkan benderanya sebagai organisasi yang sah, serta siap berkompetisi sebagai perkumpulan besar di Negara Kesatuan Republik Indonesia.
"Kami akan tetap mengembangkan organisasi ini, dan dalam waktu dekat Peradmi akan melakukan penyumpahan (pengambilan sumpah, red) di Kalimantan," ucapnya.
Program Peradmi secara keseluruhan adalah memberikan 'sentuhan-sentuhan' kepada masyarakat berupa pendampingan hukum secara cuma-cuma. Selain itu, juga membuat klinik-klinik hukum di Desa, Kabupaten, dan Kecamatan, untuk mendekatkan masyarakat dengan hukum.
"Keinginan kami adalah menjadikan sistem hukum di Indonesia yang dekat dengan rakyat. Kami mau menjadi wadah bagi masyarakat, untuk mencerdaskan dan memberikan inovasi terkait persoalan-persoalan hukum," tutup Dr. Muhammad Nur, SH, MH.(Hnd)