SOROTMAKASSAR - MAKASSAR.
Kepala Kantor Wilayah (Kakanwil) Kementerian Agama Prov. Sulawesi Selatan, Dr. H. Ali Yafid, S.Ag, M.Pd.I melantik Sumarjo, S.Ag, MM sebagai Pembimbing Masyarakat (Pembimas) Buddha. Prosesi pelantikan berlangsung di Aula Kanwil Kemenag Sulsel pada Senin (24 Maret 2025).
Acara pelantikan dihadiri para pejabat Administrator lingkup Kanwil Kemenag Sulsel dan Ketua Dharma Wanita Persatuan Kanwil Kemenag Sulsel, serta para Pimpinan Majelis dan Lembaga Keagamaan Buddha. Juga Ketua dan Pengurus Klenteng, Vihara, dan Cetiya di Sulsel.
Sumarjo menggantikan Pandhit Amanvijaya, S.Ag, MM, M.Pd.B yang mendapat promosi jabatan struktural, menjadi Kepala Sub Direktorat (Kasubdit) Kelembagaan Direktorat Urusan dan Pendidikan Agama Buddha pada Ditjen Bimas Buddha Kemenag RI.
Sedangkan Sumarjo sebelumnya menjabat Kepala Sub Bagian Tata Usaha, Perlengkapan, dan Rumah Tangga Sekolah Tinggi Agama Buddha Negeri (STABN) Sriwijaya, Tangerang, Banten.
Ali Yafid dalam sambutannya, menyampaikan terima kasih kepada Pandhit Amanvijaya atas kebersamaannya selama bertugas di Sulsel. Dan berdoa insya Allah kebersamaan di Kemenag RI yang mengabdi pada 34 provinsi di Indonesia.
Semoga Allah membalas kinerja keras dan kinerja cerdas yang telah merangkul dan menjaga keharmonisan 20.317 orang umat Buddha di Sulsel.
Kiranya program yang telah dilaksanakan Pembimas Buddha sebelumnya dapat dilanjutkan oleh Pembimas Buddha yang baru.
Ide-ide baik di Tangerang silakan dibawa ke Makassar. Demi untuk pengembangan Kanwil dan umat Buddha Sulsel.
"Selamat bertugas kepada Kasubdit Kelembagaan dan Pembimas Buddha Sulsel di tempat masing-masing. Kiranya dapat diberikan kesehatan untuk melakukan pengabdian di masyarakat," pesan Kakanwil.
Sementara itu, Pandhit Amanvijaya dalam pesan dan kesannya mengatakan sangat senang selama bertugas di Sulsel, karena kehidupan di masyarakat lebih nyaman. Apalagi karakter orang Makassar yang ramah dan sangat perhatian kepada siapapun.
"Kami akrab dan sangat dekat dengan semua lembaga organisasi Buddha. Karena program Kemenag adalah berusaha untuk adil dalam melayani dan memberikan yang terbaik. Apalagi kepemimpinan Kakanwil menjadi teladan bagi kita semua," ujarnya.
"Kepada Pembimas Buddha yang baru kiranya program-program yang baik terus dilanjutkan, bahkan dapat lebih ditingkatkan," tambah Pandhit yang dilantik sebagai Kasubdit Kelembagaan pada tanggal 19 Maret 2025 lalu. (midhata)
