SOROTMAKASSAR -- Gowa.
Ketua Bawaslu Gowa, Samsuar, SP terjun langsung ke lapangan melakukan penertiban Alat Peraga Kampanye (APK) yang melanggar aturan pemasangannya di wilayah Kecamatan Sombaopu.
Ketua Bawaslu Gowa bersama Panitia Pengawas Pemilu (Panwaslu) Kecamatan Sombaopu, melaksanakan penertiban Alat Peraga Kampanye (APK) yang melanggar aturan dan menyita ratusan APK berupa baliho, banner dan spanduk caleg dalam penertiban itu.
Ratusan APK tersebut diambil dari penertiban yang diawali di Jalan Tun Abdul Razak dan titik lainnya.
Ketua Bawaslu Gowa, Samsuar, Sabtu (02/02/2019) menjelaskan, penertiban yang dilakukan bersama Panwaslu Sombaopu karena gerah masih adanya caleg melanggar aturan kampanye dengan memasang APK di pohon dan tiang listrik termasuk taman kota.
"Saya meminta kepada Panwascam Sombaopu menginventarisasi berapa jumlah APK yang ditertibkan dan rencananya akan diumumkan di media," ujarnya.
Dia mengakui, pihaknya bersama Satpol PP sudah tiga kali melakukan penertiban dan terlebih dahulu lokasi pemasangannya di jalan protokol khususnya jalan nasional, kantor pemerintah, BUMN, BUMD, tempat ibadah, lembaga pendidikan, rumah sakit, makam, jembatan, pohon, saluran pengairan yang posisinya melintang, tiang listrik atau telepon maupun taman.
"APK juga tidak boleh dipasang dengan cara dipaku di pohon atau diikat di tiang listrik. Boleh dipasang di jalan provinsi dan kabupaten, asalkan tidak dipasang di pohon dan jembatan," imbuhnya.
Samsuar menegaskan, penertiban ini akan terus dilakukan dengan tujuan agar para peserta kampanye Pileg tertib berkampanye serta estetika Kabupaten Gowa tetap terjaga selama periode pesta demokrasi 2019. (alfian)
