SOROTMAKASSAR -- Maros.
Seorang bocah perempuan berusia sekitar 3 (tiga) tahun ditemukan dalam keadaan tenggelam dan tidak sadarkan diri di area kolam arus Grand Water Boom Maros, Kelurahan Bontoa, Kecamatan Mandai, Kabupaten Maros, Kamis (27/02/2020) siang sekitar pukul 12.05 Wita.
Identitas dari bocah perempuan yang merupakan salah satu pengunjung Grand Water Boom Maros itu yakni Dieanha Indhie Ardiansya kelahiran Makassar 15 April 2017 yang beralamat Jl Korban 40.000 Jiwa, Lrg.03/No.36, Kelurahan Rappojawa, Kecamatan Tallo, Kota Makassar.
Kronologis kejadiannya bermula ketika korban bersama keluarganya yang berjumlah 22 orang datang ke Grand Water Boom Maros untuk berekreasi. Setelah menyewa Gazebo No.04, dua orang anak termasuk korban dipasangi pelampung.
Korban bersama keluarganya selanjutnya bermain air di wahana Grand Water Boom Maros. Saat bermain air, korban terlepas dari pengawasan kedua orang tuanya, dan sekitar 5-7 menit kemudian pengunjung lain menemukan korban dalam kondisi tidak bergerak di dalam air tanpa menggunakan pelampung.
Pengunjung tersebut lalu mengevakuasi korban ke pinggir kolam dan berteriak meminta pertolongan. Orang tua dan keluarga korban langsung memberikan pertolongan pertama dengan cara membalikkan badan korban, posisi kepala dibawah agar air yang masuk kedalam rongga pernapasan dapat keluar.
Selanjutnya petugas Grand Water Boom Maros memberikan pertolongan medis awal dengan bantuan oksigen (O2) dan kemudian mengevakuasi korban ke RS TNI AU dr. Dody Sardjoto. Namun karena kondisi korban yang kritis dan tidak sadarkan diri serta badannya membiru, korban pun dirujuk ke RSUP dr. Wahidin Sudiro Husodo Makassar.
Keterangan yang dihimpun media ini menyebutkan, saat sedang bermain di pinggir kolam arus, korban diduga terpeleset dan terjatuh ke dalam kolam arus. (im/jw)
