SOROTMAKASSAR -- Makassar.
Wakil Presiden RI Drs.H.M.Jusuf Kalla yang juga sebagai Ketua Dewan Mesjid Indonesia, membuka resmi penyelenggaraan Musyawarah Besar (Mubes) ke-7 Dewan Pengurus Pusat (DPP) Ikatan Masjid Mushollah Indonesia Muttahidah (IMMIM), Sabtu (19/01/2019) sore pukul 16.00 Wita di Pondok Pesantren (Ponpes) Moderen Pendidikan Al-Quran IMMIM Putra, Jln Perintis Kemerdekaan, Kota Makassar.
Pembukaan tersebut ditandai dengan pemukulan gendang oleh Wapres RI disaksikan Ibu Mufidah Jusuf Kalla dan sejumlah pejabat teras daerah ini, juga sekitar 1.200 orang santri serta tamu undangan lainnya.
Pejabat yang hadir diantaranya Gubernur Sulsel Prof.Dr.Ir.H.M
Nurdin Abdullah, M.Agr beserta ibu, Pangdam XIV Hasanuddin Mayjen TNI Surawahadi bersama nyonya, dan Walikota Makassar Ir. Muh. Ramdhan Pomanto.
Selain itu tampak pula Ketua Umum DPP IMMIM Prof.Dr.H.Ahmad M Sewang, MA, Ketua Dewan Masjid Indonesia Provinsi Sulsel Mayjen TNI Purn Amin Syam, Ketua Yasdic IMMIM Ridwan Abdullah, MSc, Perwakilan Konjen Australia Mr Richard Mathews, para Rektor PTN/PTS, dan para peserta Mubes ke-7 DPP IMMIM.
Wakil Presiden RI Jusuf Kalla dalam sambutannya mengemukakan, awalnya IMMIM hanya sebagai organisasi saja, namun berjalan seiring waktu sehingga IMMIM bisa berkembang dan dapat merangkul banyak organisasi.
Menurut Jusuf Kalla, mesjid bukan hanya berfungsi sebagai tempat ibadah, tapi juga sebagai pembentukan mental bagi generasi muda agar terhindar dari pengaruh ideologi yang bertentangan dengan agama dan Pancasila. Sebagai umat Islam, mari bersama-sama memakmurkan mesjid karena di dunia ini hanya ada 2 negara Islam yang besar, yaitu Indonesia dan Pakistan.
Sebagai Ketua Dewan Mesjid Indonesia, tambah Wapres, kami harus mengurus mesjid sebanyak 800.000 mesjid. "Dengan telah berkembangnya IMMIM, maka mari kita jaga mesjid dari pengaruh radikal. Karena sebenarnya di masa lalu, mesjid merupakan tempat pertahanan dari pengaruh PKI", pungkas Jusuf Kalla.
Turut memberikan sambutan pada kesempatan itu antara lain Ketua Umum Dewan Pengurus Pusat IMMIM Prof. Dr. H. Ahmad M Sewang, MA dan juga Gubernur Sulsel Prof. Dr. Ir. H. M. Nurdin Abdullah, M.Agr. (im/jw)
