SOROTMAKASSAR -- Maros.
Panglima TNI, Marsekal TNI Hadi Tjahjanto, SIP menegaskan, Pondok Pesantren (Ponpes) merupakan gudangnya ilmu pengetahuan dan tempat mendapatkan pendidikan tentang Rahmatan Lil Alamin dan Agama.
Hadi Tjahjanto yang hadir bersama Kapolri, Jenderal Pol Drs. H. M. Tito Karnavian, MA, PhD mengemukakan hal itu ketika memberikan sambutan dalam acara Silaturrahmi bersama Ulama Sulawesi Selatan KH. DR. H. Sanusi Baco.
Acara Silaturrahmi yang berlangsung Selasa (12/02/2019) malam pukul 19.30 Wita, dilaksanakan di Masjid Rabiatul Adawiyah, Pondok Pesantren Nahdlatul Ulum Jln Samudera Kelurahan Soreang, Kecamatan Lau, Kabupaten Maros.
Menurut Panglima TNI, di setiap kunjungan kerjanya dirinya selalu mengunjungi Pondok Pesantren. Sebab tujuan pendidikan dari pesantren adalah menghasilkan sumber daya manusia yang unggul dan kelak mampu mengelola dengan baik kekayaan alam yang terkandung di beribu-ribu pulau di Indonesia.
"Saya harapkan kepada santri dan santriwati di ponpes ini belajarlah untuk menjadi orang pintar agar kelak dapat mengelola kekayaan alam yang ada pada negara kita, dan tidak lagi dibodohi oleh orang lain," tegas Hadi dihadapan sekitar 500 santri dan santriwati Ponpes Nahdlatul Ulum.
Sementara Gubernur Sulsel Prof. Dr. Ir. H. M. Nurdin Abdullah, M.Agr ketika memberikan sambutan menyampaikan ucapan selamat datang dan rasa terima kasih atas kedatangan Panglima TNI dan Kapolri. Kunjungan ini merupakan wujud kecintaan pemerintah Indonesia terhadap kita semua, apalagi dalam menghadapi Pemilu guna menciptakan kondisi yang aman di Sulsel.
Pimpinan Pondok Pesantren Nahdlatul Ulum, KH. DR. H. Sanusi Baco pada kesempatan itu menyatakan, tujuan dari acara Silaturrahim tersebut dikarenakan dalam kehidupan ini masih sering terjadi benturan sesama kita. Juga ponpes ini didirikan dengan visi dan misi melayani ummat untuk memberikan manfaat kepada sesamanya.
Acara Silaturrahmi yang diselenggarakan oleh Pengurus Besar Majelis Dzikir Hibbul Wathan dengan Ponpes Nahdlatul Ulum ini, dihadiri oleh Menteri Ketenagakerjaan RI Muhammad Hanif Dhakiri, S.Ag, MSi, Pangdam XIV Hasanuddin Mayjen TNI H. Surawahadi, SIP, MSi, dan Kapolda Sulsel Irjen Pol Drs. H. Hamidin.
Selain itu tampak pula Wakapolda Sulsel Brigjen Pol Drs. Adnas, MSi, Ketua Tanfidziyah PWNU Sulsel KH Hamzah Harun Al Rasyid, LC, Ketua DPRD Maros H.A.S. Chaidir Syam, SIP, MH, Kakanwil Kemenag Sulsel H. Anwar Abu Bakar, SAg, MPd, Ketua Umum PB MDHW KH Mustofa Aqil Siradi, Sekjen PB MDHW Heri Haryanto Azumi, Ketua MUI Kabupaten Maros KH Syamsul Khalik, dan undangan lainnya. (im/jw)
