SOROTMAKASSAR - MAROS - Satuan Reserse Narkoba Polres Maros berhasil mengamankan 2 (dua) pelaku narkoba di Jl. Poros Maros-Pangkep, Desa Bontolempangan, Kecamatan Bontoa, Kabupaten Maros.
Kasat Narkoba Polres Maros Iptu Lenny Sefyanda ketika dikonfirmasi sejumlah awak media membenarkan penangkapan tersebut.
"Iya, 2 (dua) pelaku ditangkap tadi malam sekira pukul 23.00 Wita di Jl. Poros Maros-Pangkep dipimpin Kanit Idik 1 Satreskoba Polres Maros Ipda Agus Miardika," ujar Iptu Lenny, di ruang kerjanya Minggu (14/04/2024).
Kedua pelaku yang diamankan, kata Iptu Lenny Sefyanda, tercatat sebagai warga Kec. Pangkajene, Kab. Pangkajene Kepulauan (Pangkep) berinisial MB (19) dan MR (20).
"Keduanya merupakan warga Kab. Pangkep yang ditangkap di wilayah perbatasan antara Maros dan Pangkep," ungkap mantan Kaur Bin Ops Satresnarkoba Polres Gowa tersebut.
Iptu Lenny menceritakan penangkapan itu berawal saat petugas mendapati dua orang pemuda yang gelagatnya mencurigakan sedang mencari sesuatu di rerumputan pinggir jalan.
Kedua pemuda itu, kata Lenny, mencari dengan dibantu penerangan senter handphone. "Saat dihampiri, pemuda tersebut panik dan berusaha melarikan diri namun berhasil diamankan," bebernya.
Setelah dilakukan penggeledahan terhadap handphone pelaku ditemukan petunjuk berupa maps (Peta) dan gambar, setelah ditelusuri ditemukan bungkusan dibalut lakban merah yang berisi satu sachet sabu.
"Dari tangan pelaku petugas mengamankan sebuah bungkusan yang dibalut lakban berwarna merah yang berisi satu sachet sabu seberat 0,35 gram," jelasnya.
Lebih lanjut, Iptu Lenny menyebutkan setelah dilakukan interogasi pelaku mengaku memperoleh sabu tersebut dari akun platform media sosial untuk berbagi foto dan video, bernama @Hiburanmalam yang ia beli seharga Rp. 150.000.
Atas perbuatannya, kedua tersangka dikenakan pasal 114 ayat 1 subsider pasal 112 ayat 1 Undang-Undang Nomor 35 Tahun 2009 tentang Narkotika dengan ancaman hukuman 4 Tahun penjara.
Sementara itu, Kapolres Maros AKBP Awaludin Amin, S.I.K yang dihubungi mengatakan, penangkapan kedua pelaku itu merupakan komitmen untuk memberantas narkoba di wilayah Kabupaten Maros.
''Kami berkomitmen menjadikan Kabupaten Maros bebas dari narkoba, kami akan tindak tegas segala bentuk peredaran narkoba,'' pungkas Kapolres Maros.(Hdr)