SOROTMAKASSAR - MAKASSAR.
Danramil 1408-06/Mamajang Kapten Arh H. Jamaluddin, SE, M.Pd bergerak cepat dengan turun langsung membantu petugas Pemadam Kebakaran (Damkar) Kota Makassar memadamkan api yang membakar empat unit rumah warga di Kampung Tumpang Jalan Anuang, Kecamatan Mamajang, Kota Makassar, Selasa (27/06/2023).
Danramil 1408-06/Mamajang saat dijumpai di lokasi kebakaran mengatakan, setelah mendapatkan informasi ada kebakaran di wilayah binaan tutorialnya, dirinya langsung bergegas turun ke lokasi kejadian untuk membantu petugas Damkar memadamkan api yang telah membakar rumah warga tersebut.
"Kita bergotong-royong, petugas Damkar, kepolisian dan dibantu warga bersama memadamkan kobaran api yang telah membakar rumah warga ini, dan alhamdulillah api dapat kita padamkan. Namun demikian, empat rumah yang bangunannya secara keseluruhan hangus dilalap si jago merah," ujar Danramil Mamajang Kapten Arh Jamaluddin.
Ia menambahkan, apa yang dilakukan saat ini sebagai wujud kepedulian TNI khususnya Koramil 1408-06/Mamajang untuk selalu lebih dekat dengan warga apalagi terhadap masyarakat yang tertimpa bencana, sesuai amanah Dandim 1408/Makassar Kolonel Nurman Syahreda, dan sesuai petunjuk Pangdam XIV/Hasanuddin untuk selalu dekat dengan warga.
"TNI selalu hadir di tengah masyarakat membantu warga yang mengalami musibah,” kunci Kapten Arh H. Jamaluddin.
Di tempat yang sama, personel Bhabinkamtibmas Polsek Mamajang Aiptu Indrawan menyebutkan, api diduga berasal dari hubungan arus pendek (korsleting) dari salah satu rumah yang ditinggal penghuninya.
"Bersama dengan beberapa personel Damkar, TNI serta masyarakat yang ada di lokasi langsung bahu-membahu membantu memadamkan api," tutur Bhabinkamtibmas Aiptu Indrawan.
Berselang beberapa waktu, api dapat dipadamkan, beruntung tidak ada korban jiwa. Adapun kerugian materil empat unit rumah hangus dilalap sijago merah, satu unit sepeda motor dan diperkirakan sekitar ratusan juta rupiah.
Diketahui, kebakaran tersebut menimpa rumah milik Benny Diklus Banggung (33), Albertus (40), Budi (45) dan Fajar (44). "Sebanyak 4 Kepala Keluarga (KK) atau 16 jiwa kehilangan tempat tinggalnya usai dilalap api di RT 02 RW 02, Kelurahan Maricaya Selatan," pungkasnya.(*Rz)