SOROTMAKASSAR -- Bandung.
Kota Bandung bukan hanya dikenal sebagai kota kembang, tapi kota ini memang menjadi pilihan dari berbagai aktivitas baik kegiatan berskala Nasional maupun Internasional, tak heran karena kota ini sangat terkenal dengan berbagai suguhan wisata.
IKAALL salah satunya. Organisasi profesi di bidang transportasi darat ini sejak didirikan 30 tahun lalu menjatuhkan pilihan Kota Bandung sebagai tempat bertemunya seluruh Alumni Ahli Lalu Lintas dan Angkutan Jalan dan Sekolah Tinggi Ilmu Transportasi Darat (ALL-STTD) di Indonesia untuk yang pertama kali.
Kurang lebih dari 1.500 alumni berkumpul dalam Rakernas IKAALL-STTD untuk membahas berbagai permasalahan yang dihadapi berbagai daerah di Indonesia terkait masalah transportasi darat, tentu isue yg sangat seksi adalah masalah kemacetan yg melanda berbagai kota besar di Indonesia.
Ketua Umum IKAALL, Dr.H.Haris Muhammadun yg sekaligus koordinator pelaksana Kegiatan Rakernas mengatakan, kegiatan ini dihelat di Kota Bandung mengingat tempat yg cukup strategis bagi peserta dari seluruh provinsi, kabupaten dan kota se-Indonesia.
Berbagai masalah lalu lintas di Kota Bandung dan DKI Jakarta cukup mewakili.
"Kota Bandung dan Jakarta dulu sangat pelik dengan masalah transportasi, tapi saat ini sudah mulai ditata sehingga kami berharap seluruh teman teman dari luar Jakarta dan Bandung bisa melihat dan mencontoh hal-hal yg baik dalam penataan lalu lintas dan angkutan jalan," ujar Haris.
Lanjut Haris lagi, Kota Bandung telah mengukir sejarah berbagai pertemuan berskala nasional dan Internasional dihelat di kota ini, olehnya harapan kami rakernas yang pertama kali dilaksanakan ini bisa berjalan sukses dan mengukir sejarah kehadiran Alumni IKAALL-STTD di Indonesia mampu menghasilkan buah pemikiran smart yang dapat disumbangkan oleh repulik ini dalam menata tranportasi darat yang lebih baik dan smart kedepan tentunya.
Sementara itu Wakil Ketua Umum Bidang Humas, Benny Nurdin Yusuf menambahkan, kegiatan Rakernas IKAALL-STTD dilaksanakan 29 s/d 30 Maret 2019 di Ball Room Hotel El Royale Bandung Jln Merdeka Bandung.
Kegiatan ini berlangsung 2 hari yang dibuka oleh Dirjen Perhubungan Darat Drs. Budi Setiabudi, SH, M.Si dan dihadiri para Kepala Dinas Perhubungan Provinsi, Kabupaten/Kota, para Direktur lingkup Ditjen Perhubungan Darat dan Mitra Perhubungan serta seluruh aLumni ALL-STTD se-Indonesia.
Berbagai acara digelar antara lain Seminar Transportasi dengan tema "Transformasi Angkutan Umum Massal Bandung di Kawasan Aglomerasi Perkotaan Bandung Raya" yang menghadirkan pembicara Dirjen Perhubungan Darat, Ketua KNKT, Bupati Bandung, Kadishub Provinsi Jawa Barat, Karo Perencanaan, Direktur Lalu Lintas Ditjen Perkeretaapian, Direktur PT Kereta Cepat Indonesia China, Direktur PT Jabar Moda Transportasi, dan CEO Summarecon Bandung.
Disamping itu dilakukan juga pembahasan perbaikan dan perumusan AD/ART IKALL. Serta rumusan dari buah pemikiran untuk penataan transportasi darat kedepan yang akan diserahkan kepada perwakilan pemerintah daerah pada akhir acara.
"Kami berharap acara ini sukses dan akan menjadi tonggak sejarah IKAALL-STTD dalam berkiprah baik di dunia pemerintahan, swasta dan bidang lainnya yg secara langsung maupun tidak langsung berkontribusi penuh dalam mewujudkan tatakelola transportasi darat yang lebih baik di Indonesia" ini adalah pengewejantahan dari Visi IKAALL yakni "mengedepankan peran IKAALL dalam meningkatkan tali persaudaraan, potensi dan kompetensi anggota dalam menghadapi perkembangan transportasi dan teknologi informasi, serta bersinergi membangun transportasi Indonesia", ujar Benny yg juga merupakan alumni dari Pulau Sulawesi. (*)