Latihan Bencana Kodam XIV/Hsn : Helikopter, Paskhas, dan Sinergi Total di Tengah Simulasi Banjir

SOROTMAKASSAR - MAKASSAR.

Kodam XIV/Hasanuddin menunjukkan kesiapan penuh dalam menghadapi bencana dengan menggelar Latihan Kesiapsiagaan Operasional (LKO) Penanggulangan Bencana Alam Banjir Kodam XIV/Hasanuddin TA. 2025 berskala besar di Pantai Akkarena Kota Makassar, Kamis (24/4/2025).

Latihan yang melibatkan ratusan personel lintas instansi ini menjadi bukti nyata ketanggapan dan kekuatan terintegrasi TNI dalam menghadapi ancaman banjir di Sulawesi Selatan.

Latihan dimulai pukul 07.30 WITA, dipimpin oleh Kolonel Kav Janto Imanuel Tehupuring, S.IP, selaku Katim Bulsi LKO dan disaksikan langsung oleh Dangkodiklat TNI Letjen TNI Bobby Rinal Makmun, S.I.P serta Pangdam XIV/Hasanuddin Mayjen TNI Windiyatno. Kehadiran para petinggi militer menandai pentingnya operasi simulasi ini.

Dengan skenario bencana banjir besar, latihan ini memobilisasi lebih dari 380 warga simulasi yang ‘dievakuasi’ dari tiga lokasi rawan banjir. Berbagai satuan elit dikerahkan, mulai dari Kodim jajaran, Paskhas TNI AU, hingga TNI AL, didukung oleh Basarnas, Damkar, BMKG, dan tim evakuasi laut.

TNI juga mengerahkan sejumlah alutsista strategis, termasuk perahu karet LCR, truk evakuasi, ambulans, serta helikopter TNI AU yang berperan penting dalam evakuasi udara dan pengiriman logistik ke wilayah terisolasi.

“Ini bukan sekadar latihan. Ini adalah bentuk kesiapan total TNI dalam menghadapi bencana. Kami hadir di tengah rakyat, siap bergerak cepat dan tepat,” tegas Kapendam XIV/Hasanuddin Kolonel Gatot Awan Febrianto, S.Sos, M.Han.

Helikopter tak hanya digunakan untuk menyelamatkan korban yang terjebak di wilayah sulit dijangkau, tetapi juga untuk menyalurkan bantuan makanan, air bersih, dan obat-obatan ke daerah yang terputus akses daratnya. Aksi cepat, efektif, dan berorientasi pada penyelamatan nyawa menjadi inti dari simulasi ini.

Latihan berjalan lancar dan aman, mencerminkan koordinasi yang solid antarinstansi. Ini sekaligus menjadi pengingat bahwa bencana bisa datang kapan saja dan aparat negara, bersama seluruh elemen masyarakat, harus selalu siap.

Kodam XIV/Hasanuddin tidak hanya berlatih, tapi menegaskan komitmennya melindungi rakyat adalah tugas utama. Dengan alutsista, keterampilan, dan dedikasi yang tinggi, TNI hadir sebagai garda terdepan dalam setiap kondisi darurat. (*Rz)