SOROTMAKASSAR -- Luwu Utara.
Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Luwu Utara(Lutra) yang dijuluki Bumi Lamaranginang, Sulawesi-Selatan(Sulsel), Yasir Taba memprogramkan setiap hari Jumat bersih-bersih dan membenahi tempat wisata di Bumi Lamaranginang, sekaligus juga mempromosikan letak destinasi wisata.
Kadis Parawisata dan Kebudayaan Lutra, Yasir Taba, Sabtu(25/1/2020), mengatakan, kunjungannya bersama staf ke destinasi wisata untuk melakukan kerja bakti bersih-bersih di lokasi wisata tersebut seperti di objek wisata air terjun Sarambu Alla' di Dusun Tonangka' Desa Kalotok Kecamatan Sabbang Selatan, dekat batas pintu gerbang Kabupaten Luwu Utara dan Kabupaten Luwu Desa Pongko Kecamatan Walenrang(persiapan Kabupaten Luwu Tengah).
Kerja bakti atau bersih-bersih di lokasi destinasi wisata adalah program Disbudpar yang dicanangkan sebagai program rutin di tahun 2020. " Kami mulai di wisata air terjun Sarambu Alla'," jelasnya.
Pihaknya sering berkunjung ke Objek wisata tiap Jumat dengan bersepeda santai sebagai olahraga sambil membenahi, bersih-bersih di lokasi sekaligus menginventarisir apa yang perlu dibenahi, agar pengunjung bisa betah untuk berwisata.
Kawasan wisata air terjun Sarambu Alla', katanya, masih membutuhkan perhatian khusus, seperti akses jalan masih setapak dipenuhi batu-batu cadas yang tajam dan licin. Sebaiknya dirabat beton meski lebarnya hanya sekitaran satu meter.
"Tamannya, gazebo, dan toilet sudah rusak tanpa pemeliharaan serta kebersihan di lokasi air terjun tidak diurus. Makanya tahun 2020 ini kami canangkan program kerja bakti di lokasi wisata," sambung Yasir Taba.
Pemda Lutra, kata Kepala Dinas Parawisata dan Kebudayaan minim anggaran atau keterbatadan anggaran karena juga masuk tahapan Pilkada Lutra 23 September 2020, dimana APBD bantak terkuras kesitu, nah inilah minim nya anggaran kami dan staf hanya bisa berbuat untuk kemajuan Destinasi wisata dengan bersih-bersih lokasi wisata yang ada di Bumi Lamaranginang.
Sekadar diketahui, lokasi wisata air terjun Sarambu Alla' memiliki keindahan alam yang sejuk, spesifik, airnya jernih dengan bebatuan yang khas berwarna-warni serta suasana alam yang alami menjadi daya tarik sendiri bagi setiap pengunjung.
Jika memasuki jalan khusus menuju air terjun tersebut tampak pohon-pohon durian di sisi kiri-kanan jalan. Namun, pengunjung harus berhati-hati karena bebatuan yang lucin menghiasi jalanan. (yustus)