Dinas Pendidikan Sinjai Kerjasama YPN dan PT Unilever Gelar TOT Program Sekolah Sehat

SOROTMAKASSAR -- Sinjai.

Dinas Pendidikan Kabupaten Sinjai bekerja sama Yayasan Peduli Negeri (YPN) dan perusahaan PT Unilever Indonesia menggelar Training of Trainer (TOT) Program Sekolah Sehat di Aula Handayani Dinas Pendidikan Sinjai, Rabu (24/07/2019) siang.

Pelaksana Tugas Kepala Dinas Pendidikan Sinjai dr. A. Suryanto Asapa ketika membuka kegiatan ini menyampaikan, dengan adanya ToT Program Sekolah Sehat ini, diharapkan mampu membantu meningkatkan angka kesadaran terkait kesehatan dan kebersihan, sehingga diharapkan dapat turut membantu dalam pencegahan penularan berbagai penyakit yang dapat menyerang kapan saja dan di mana saja.

"Alhamdulillah ini bantuan CSR dengan tujuan untuk menciptakan pola hidup sehat sejak dini sebagai salah satu syarat menghasilkan generasi unggul di masa depan," katanya.

Kedepan pihaknya kembali akan memperkuat kerjasama ini dengan menindaklanjuti melalui nota kesepahaman MoU dengan Unilever dalam membangun kantin sehat sekaligus kantin kejujuran dengan melibatkan kejaksaan.

Terkait peran perusahaan didalam mendukung setiap program pemerintah, Andi Suryanto sangat mengapresiasi dan berharap akan selalu hadir perusahaan swasta yang peduli terhadap Kabupaten Sinjai.

"Tak hanya PT Unilever Indonesia, tapi kedepan diharapkan perusahaan-perusahaan yang ada juga dapat turut ambil bagian untuk senantiasa mewujudkan masyarakat yang sehat," ujarnya.

Sementara itu perwakilan dari Yayasan Peduli Negeri, Zainal Abidin Ridwan menyampaikan, ToT yang diadakan ini adalah yang ketiga kalinya dlaksanakan dengam melibatkan Unilever, dimana TPN sendiri bergerak pada 3 isu utama yakni pendidikan, kesehatan dan lingkungan.

Dikatakannya, program pokok Unit Kesehatan Sekolah (UKS) melalui Trias UKS yaitu pendidikan kesehatan, pelayanan kesehatan dan lingkungan yang sehat.

“Trias UKS harus diterapkan sehingga dapat meningkatkan mutu pendidikan dan prestasi belajar peserta didik serta dengan diterapkannya PHBS maka derajat kesehatan peserta didik lebih meningkat serta terciptanya lingkungan sekolah yang sehat,“ tukasnya.

Kegiatan ini diikuti oleh para pembina UKS sekolah, penanggung jawab UKS puskesmas, promkes dan dokter gigi. (AaN)