BPSW 1 Tana Luwu Gereja Protestan Toraja Peduli Kasih Korban Gempa Mamuju

SOROTMAKASSAR -- Mamuju.

Badan Pekerja Sinode Wilayah(BPSW) 1 Tana Luwu Gereja Protestan Toraja melalui Crisis Center posko peduli Sulawesi Barat (Sulbar) Mamuju-Majene menyalurkan bantuan peduli kasih kemanusiaan untuk korban gempa.



Bantuan kasih kemanusiaan ini diberangkatkan dari posko peduli Sulbar di kantor BPSW Wilayah 1 Tana Luwu Gereja Toraja, di Palopo.

Pendeta Palajukan pada media ini, Kamis (4/2/2021) malam mengatakan, bantuan ini merupakan bentuk keprihatinan Gereja Protestan Toraja Wilayah 1 Tana Luwu atas peristiwa yang dialami masyarakat Sulawesi Barat Kabupaten Mamuju dan Majene.

Dia juga mengimbau kepada seluruh jemaat gereja Toraja di Tana Luwu untuk mendukung dalam doa dan memberikan kekuatan bagi masyarakat di Sulawesi Barat (Sulbar).

'Kita juga berdoa agar pemerintah bisa mengambil bagian di dalamnya untuk bergandengan tangan sehingga pemulihan ekonomi dan kesehatan di Mamuju dan Majene bisa berjalan dengan baik,” pintahnya.

Pdt Palajukan mengatakan, pengiriman bantuan ini tidak mempersoalkan latar belakang Suku dan Agama, tetapi sebagai sesama manusia untuk saling membantu dalam kesusahan untuk kemanusiaan.

Gereja Protestan Toraja Wilayah 1 Tana Luwu melalui crisis center peduli Sulbar di posko induk halaman rujab atau Pastori Gereja Protestan Toraja kota Mamuju dan diterima perwakilan Crisis Center Gerja Protestan Toraja  Mamuju oleh Pdt  Elia Buntugajang, bantuan tersebut berupa 1 (satu) mobil truck dan sejumlah uang tunai.

"Diharapkan kepada seluruh masyarakat untuk ikut peduli dengan menyalurkan bantuan melalui posko crisis center peduli Sulawesi Barat di kantor BPSW Gereja Protestan Toraja di Palopo," imbaunya.

Sekadar diketahui rombongan BPSW 1 Tana Luwu yakni, Pendeta Palajukan, Pdt Sion K Pamangin, Pdt Rimba Pasauran, Marthen Luther, Daud Gala, Dearsi Somalinggi, Joni Gaya, Ivant Art dan empat PPGT. (yus)