SOROTMAKASSAR -- Maros.
Seorang bocah perempuan berusia sekitar tiga tahun dengan identitas Sakira Nurazisah Binti Abd. Haris, ditemukan tewas setelah tenggelam di Taman Wisata Alam (TWA) Permandian Bantimurung Water Park, Dusun Bantimurung, Desa Jenetaesa, Kecamatan Simbang, Kabupaten Maros, Sabtu (10/08/2019) siang sekitar pukul 13.10 Wita.
Keterangan yang dihimpun media ini menyebutkan, kronologis kejadiannya bermula sekitar pukul 11.40 Wita korban yang beralamat Dusun Bukkammata, Desa Tanete, Kecamatan Simbang, Kabupaten Maros, bersama keluarga yang terdiri dari kedua orangtua dan 2 orang saudaranya berkunjung ke TWA Permandian Bantimurung Water Park untuk rekreasi.
Sekitar pukul 12.00 Wita, korban dan keluarganya turun berenang lalu makan siang. Namun setelah selesai makan siang, kedua orangtuanya tidak melihat korban sehingga bergegas mencarinya. Kedua orangtuanya juga melaporkan ke pengelola TWA Permandian Bantimurung Water Park untuk bersama-sama mencari keberadaan korban.
Setelah satu jam lebih mencari, salah seorang petugas pengelola Bantimurung Water Park atas nama Derlan Bin Herman (24) berhasil menemukan korban yang tenggelam di area mulut gua Bantimurung Water Park. Pihak pengelola bersama keluarganya selanjutnya langsung membawa korban ke Puskesmas Bantimurung untuk mendapatkan pertolongan.
Namun setibanya di Puskesmas Bantimurung dan hasil pemeriksaan dokter jaga saat itu menyatakan jika korban sudah meninggal dunia. Atas kejadian itu, ayahnya Abd. Haris (40) dan ibunya A. Nuraeni (35) mengakui kelalaiannya dalam menjaga anaknya apalagi korban tidak tahu berenang. Padahal ketika itu TWA Bantimurung Water Park tidak ramai pengunjung dan kedalaman air kolam renang hanya sekitar 1 meter. (im/jw)