SOROTMAKASSAR - SALUPUTTI.
Deklarasi dan Rapat akbar Pemekaran terbentuknya Daerah Otomi Baru (DOB) dihadiri ribuan warga dari 11 kecamatan di Toraja bagian Barat, Jumat (09/09/2022) di halaman Kantor Kecamatan Ulusalu, Kabupaten Tana Toraja.
Rapat akbar dipimpin Ketua Panitia, Y. S. Tandirerung, didampingi Ketua Harian, Welem Sambolangi, dan Sekretaris, Marannu Romba Sombolinggi, serta ikut hadir pula Kejari Tana Toraja, Erianto L. Paundanan, SH, Wakapolres, Kompol Yulius L. Palayukan, anggota DPRD Provinsi Sulsel, John Rende Mangontan (JRM), Dan Pongtasik, dan anggota DPRD Tana Toraja.
Dalam rapat akbar disepakati 4 keputusan, salah satunya menetapkan segitiga emas untuk menentukan ibu kota Kabupaten Toraja Barat (Tobar), yaitu Balalambe, perbatasan Kecamatan Malimbong Balepe, Saluputti, dan Rembon, yang akan dijadikan perkantoran dengan seluas 30 ha.
Sebelumnya juga dikatakan Ketua Harian, Welem Sambolangi, Toraja Barat (Tobar) siap mekar dan bukan memisahkan diri dari Tana Toraja, melainkan optimalkan pengelolaan potensi daerah, dan akan maksimalkan pelayanan prima.
Kata Welem, hadirnya DOB Tobar mendekatkan pelayanan kepada masyarakat, sehingga melalui pemekaran pemerataan pembangunan antar wilayah segera diwujudkan.
Dukungan dari Diaspora dan tokoh masyarakat cukup luar biasa, Pemda Tana Toraja, dan DPRD Tana Toraja, sangat merespon akan pemekaran sehingga panitia kerja maksimal wujudkan impian.
"Perjuangan Toraja Barat untuk mekar sudah 19 tahun lamanya diperjuangkan, kita berharap nantinya wujudkan masyarakat sejahtera mekar menjadi solusi sesuai harapan,” harap Welem. (man-ainul)