SOROTMAKASSAR-- Makassar
Musyawarah Olahraga Kabupaten (Musorkab) KONI Enrekang, Sabtu (10/7/2021) secara aklamasi memilih Furqan Sutrisno MB sebagai Ketua Umum KONI Kabupaten Enrekang Masa Bakti 2021-2025. Mursorkab KONI Enrekang tersebut dibuka Bupati Enrekang diwakili Asisten I Hamsir S.Pd., M.Pd yang juga mantan Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Pariwisata (Kadisporpar) Enrekang.
Furqan Sutrisno MB dalam sambutan perdana setelah terpilih mengharapkan kerja sama dan sinergi pengurus KONI yang terpilih kelak dengan pengurus cabang-cabang olahraga.
“Saya siap bekerja sama dengan stakeholder olahraga di daerah ini. Saya perlu didampingi, dikawal, dan didukung dalam memimpin KONI Enrekang empat tahun ke depan,” ujar putra Muslimin Bando tersebut sambil mengharapkan dengan adanya kerja sama ini para atlet Enrekang dapat mempersembahkan prestasi yang gemilang.
Bupati Enrekang Muslimin Bando yang hadir menjelang sidang-sidang pleno Musorkab dalam arahannya mengharapkan KONI Enrekang untuk membangkitkan prestasi dan semangat berolahraga di Enrekang. Sebab jika masyarakat dapat berolahraga dengan baik akan mampu mengatasi berbagai penyakit.
Muslimin Bando juga mengatakan, pihaknya menyediakan dana Rp 40 miliar bagi pembangunan sarana dan prasarana olahraga di Enrekang yang dikhususkan untuk kecamatan-kecamatan. Dia minta 12 kecamatan di Enrekang dapat melaksanakan kegiatan kompetisi olahraga secara berjenjang dan dibagi ke dalam tiga wilayah.
“Membina cabang olahraga itu memerlukan kejelian dan keseriusan, Marilah kita berpikir bersama bagaimana membina para atlet untuk memperoleh atlet yang berprestasi yang diharapkan membawa nama Enrekang pada Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) XVII/2022 di Kabupaten Sinjai dan Kabupaten Bulukumba,” ujar Muslimin Bando dalam Musorkab yang tetap mengikuti aturan protokol kesehatan Covid-19 tersebut.
Ketua Umum KONI Sulsel diwakili Plt Sekretaris Umum Dr.H.M.Dahlan Abubakar, M.Hum menegaskan agar Enrekang lebih memfokuskan diri membina cabang-cabang olahraga yang jadi andalan selama ini, seperti Pencak Silat, futsal, atletik, dan karate, Apalagi di cabang Pencak Silat ada Subaedah, salah seorang atlet peraih medali emas Sulsel pada PON XV/2000 Surabaya, PON XVI/2004 Palembang dan PON XVII/2008 Kalimantan Timur yang kini menjadi pembina dan pelatih cabang olahraga ini.
“Musorkab KONI Enrekang ini meskipun terlambat satu tahun, namun dilaksanakan pada waktu yang tepat menjelang pelaksanaan Porprov XVII/2022,” ujar Dahlan.
KONI Enrekang berakhir periodenya Juni 2020 dan pelaksanaan Musorkab tertunda sehubungan dengan wabah pandemi Covid-19. Ketua Bidang Organisasi KONI Sulsel Ir. M.Arfandy Idris, S.H. hanya membutuhkan waktu 15 menit untuk memimpin sidang-sidang Musorkab KONI Enrekang hingga tuntas. (*).