Pada Peringatan Harkitnas, LAPAKKSS Selenggarakan Sesi Ngobrol (SN) Via Aplikasi ZOOM

SOROTMAKASSAR -- Makassar

Lembaga Pengembangan Kesenian dan Kebudayaan Sulawesi Selatan (LAPAKKSS) menyelenggarakan Seri Ngobrol (SN) via aplikasi Zoom. Kegiatan ini akan berlangsung Rabu 20 Mei 2020 – pukul 15.30 – 17.00 wita, bertepatan pada Peringatan Hari Kebangkitan Nasional (Harkitnas).

Tema yang diusung SN yakni “Pasca Pandemi Covid-19: Yang Pupus dan Yang Tumbuh”. (SN#1 – Mereka-reka, normal baru dari dimensi media, Pshikologi dan Budaya Kesehatan.

Pengantar Diskusi DR. H. Ajeip Padindang, SE,MM. Anggota DPD RI yang juga Ketua LAPAKKSS. Moderator Luna Vidya (Penggiat Sastra dan Komunikasi Kreatif, dengan Narasumber/pemantik, Rusdin Tompo (Jurnalis), A. Putera Pratama, PSi (Psikolog) dan DR. Sudirman, HN (Akademisi Kesehatan Masyarakat).

Menurut Ketua Harian LAPAKKSS, Yudhistira Sukatanya serta Luna Vidya, Gagasan dan Tujuan, "Anda masih berjabat tangan? Saya ragu, anda masih melakukannya........”.

Dikemukakan, tidak berjabat tangan, tidak mengunjungi rumah kerabat yang lebih tua, merupakan sesuatu yang mungkin tidak pernah terpikirkan. Sikap demikian itu, sesungguhnya menunjukkan pola keakraban kita dengan orang-orang yang kita perdulikan dan kasihi, selama ini.

Situasi Pandemi dan kebijakan #WFH, perlahan-lahan memaksa setiap kita, harus berdaptasi dengan suasana dan rutinitas baru. Tidak sedikit konsekwensi yang harus dihadapi dan harus bersesuai dengan keadaan sekarang.

Hadirnya suatu "budaya baru" yang bertentangan dengan apa yang dulu merupakan kelumrahan, perlu cepat disimak. Apa dan bagaimana, kemungkinan kesulitan dalam menyesuaikan diri dengan perubahan mendadak ini, sebab seiring dengan itu kebiasaan baru terus tumbuh. Dalam beberapa hal, apa yang dulu merupakan bagian dari kehidupan sehari-hari pada situasi normal, kini sudah mulai tidak sesuai dengan keadaan yang sedang berlangsung.

Entah melihat dengan optimis atau pesimis, pandemi Covid-19 ini niscaya akan berlalu. Akankah kehidupan sosial kita tidak seperti dulu lagi? Akan adakah situasi normal baru yang terbentuk sebagai dampak dari situasi pandemi? Melihat melampaui situasi ini, apa yang akan pupus dan yang tumbuh.

Bagaimana mendeteksi relasi normal baru ini dari dimensi media? Penerimaan dan penggunaan media baru dalam interaksi dan interelasi sosial? Di dalam normal baru itu, pola-pola hubungan sosial yang sehat dan beradab perlu dikalibrasi ulang, bagaimana pengaruhnya dalam konteks psikologi sosial? Begitu pula perilaku sanitasi baru (yang didesakkan) selama pandemi ini, apakah akan bertahan menjadi budaya hidup sehat sebagai tanggung jawab sosial?.

Mengingat kuota peserta yang terbatas, bagi masyarakat umum yang ingin ikut kegiatan SN sebagai peserta, bisa segera mendaftarkan diri ke Narahubung : Jamal Andi (WA 081124228566) dan Rachim Kallo (WA: 085211481692) untuk dapat bergabung dalam Sesi Ngobrol nanti. Peserta akan mendapatkan Password-id. (rk)