SOROTMAKASSAR -- Denpasar.
Konferensi Internasional IAPA (Indonesian Association for Public Administration) dilaksanakan 10-12 November 2019 di The Stones Hotel Legian Bali.
Pada acara penutupan, Conference IAPA, Selasa 12 November 2019 diumumkan 2 kategori yakni Best Paper dan Best Speaker. Demikian dilaporkan Wakil Direktur II PPs-Unismuh Makassar, Dr. H. Muhlis Madani, M.Si dari Denpasar Bali, 12 November 2019.
Dari ratusan paper yang masuk dari berbagai negara telah diperiksa dan didiskusikan oleh tim dibentuk IAPA pusat.
"Pada akhirnya diputuskan, Nasrul Haq dosen Fisip Unismuh Makassar sebagai peraih predikat Best Paper sedangkan Best Speaker diraih dosen dari Univetsitas Brawijaya," kata Dekan Fisip Unismuh di masanya ini.
Atas pencapaian itu Nasrul Haq yang juga ketua prodi ilmu administrasi negara Fisip Unismuh Makassar mendapat penghargaan dalam bentuk sertifikat dan uang tunai sebanyak Rp 7 juta.
Konferensi internasional ini diikuti kurang lebih 500 peserta dari negara : Korea, Japan, Thailand, Cina, Lebanon, Vietnam, Philipina, Singapura, India dan Brunai Darussalam.
Peserta juga dari beberapa perguruan tinggi besar di Indonesia baik PTN maupun PTS termasuk dari Unismuh Makassar.
Empat dosen Fisip Unismuh Makassar yakni Dr. Muhlis Madani, M.Si, Dekan Fisip Unismuh Makassar Dr. Ikhyani Malik, S.Sos, M.Si, Kaprodi S2 Administrasi Publik Dr. Hj. Fatmawati, M.Si, dan Kaprodi S1 Ilmu Administrasi Negara Nasrul Haq, S.Sos, M.PA.
Para dosen itu tampil sebagai pembicara dengan topik "Artificial Intelligence and the Future of Government".
Judul yang dipresentasikan yakni :
Intersectoral Collabiration issues, Actions and Structure : Studi of Generation Planning Program in Makassar City Indonesia. (Maruf/Yahya)