SOROTMAKASSAR -- Makassar.
Tahun ini, hibah penelitian multiyears tahun kedua dan ketiga, serta dana hibah penelitian mono tahun dari Kemendikbud RI, untuk Universitas Muhammadiyah Makassar, kembali cair. Untuk hibah penelitian multiyears tahun kedua dan ketiga, pencairannya dibayarkan 100 persen, yakni sebesar Rp1.5 miliar lebih. Sementara penelitian mono tahun anggarannya Rp476 juta.
Ketua LP3M Unismuh Makassar, Dr Ir H. Abu Bakar Idhan, MP, Jumat (04/09/2020) kemarin mengatakan, penelitian multiyears sebanyak 13 judul. Dan dari 13 judul penelitian ini, sembilan judul untuk bidang eksak, dan empat judul bidang non eksak. Sementara untuk penelitian mono tahun, 100 persen untuk bidang sosial.
Dikatakan Abu Bakar, output dari penelitian multiyears pada akhir tahun program diharapkan bisa menghasilkan luaran berupa jurnal nasional, menghasilkan buku ajar, dan sebuah model.
Menariknya, karena output riset mono dan multi years yang memenuhi luaran tambahan yang dijanjikan, akan mendapatkan penghargaan senilai Rp30 juta untuk jurnal internasional terindeks dan model, sedangkan jurnal nasional dan buku ajar senilai Rp15 juta.
"Dalam tiga tahun terakhir, rata-rata yang menang untuk penelitian multiyears sebanyak 30 judul," ujar Abu Bakar.
Kalau untuk kegiatan penelitian di Unismuh Makassar, kata Abubakar, kegiatan pengabdin pada masyarakat yang lolos masih relatif kecil, antara empat hingga lima proposal saja.
Terkait peningkatan pengabdian masyarakat di tahun mendatang, LP3M Unismuh Makassar akan melakukan pembimbingan melalui webinar tahun ajaran baru, pada Desember 2020 mendatang. (ulla/yahya).